PEKANBARU, GORIAU.COM - Kabut asap yang semakin pekat menyelimuti Kota Pekanbaru membuat jarak pandang semakin pendek dan hanya berkisar antara 50-100 meter. Selama tiga hari ini juga, operasi bom air oleh Satgas Penanggulangan Karhutla tidak berjalan.

"Dua pesawat helikopter Sikorsky dan Kamov akan dipindahkan ke Dumai," terangnya.

Menurutnya, jarak pandang di Kota Pekanbaru sangat pendek, jika dipaksakan atau hanya menunggu pergerakan dari Pekanbaru, belum diketahui kapan operasi akan dimulai kembali.

Jadi sistem yang digunakan jika operasi dari Dumai dilakukan, tim akan memadamkan titik api dari ekor atau belakang. Jadi tidak lagi melawan arah angin dari Pekanbaru.

"Operasi pemadaman akan diubah dari ekor, tidak lagi melawan arah angin dari Pekanbaru," tandasnya.***