PANGKALANKERINCI, GORIAU.COM - Sapi bantuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan yang disalurkan melalui Dinas Peternakan (Disnak) untuk masyarakat di Desa Labuhan Bilik, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan banyak yang mati. Setidaknya, sudah ada belasan sapi yang mati selama dua bulan terakhir.

Menurut informasi dari Kepala Desa Labuhan Bilk, Sudirman Ali, Rabu (15/4/2015). Selama kurun waktu dua bulan, sudah ada 17 ekor sapi bantuan di desanya yang mati.

"Sudah ada 17 ekor sapi bantuan yang mati selama dua bulan ini. Kebanyak sapi-sapi itu tidak mau makan, lama kelamaan kurus dan mati," ungkapnya.

Diterangkan Kades Sudirman, sapi-sapi yang mati tersebut merupakan sapi bantuan dari Pemkab Pelalawan yang disalurkan melalui Disnak Pelalawan.

"Sapi-sapi yang mati itu asal mulanya dari bantuan Dinas Peternakan Kabupaten Pelalawan, tahun 2009," terangnya.

Kades Sudirman menjelaskan, awal mulanya sapi bantuan jenis sapi bali tersebut berjumlah 20 ekor. Seiring berjalannya waktu, sapi-sapi berkembang biak hingga mencapai ratusan.

"Sekarang sapi tersebut sudah berkembang biak, bahkan sudah mencapai ratusan ekor. Dengan adanya bantuan sapi ini banyak ekonomi masyarakat yang terbantu," ujarnya.

Namun sayang, tutur Kades Sudirman, dengan matianya sapi-sapi tersebut sangat mengecewakan para peternak. Upaya pun sudah dilakukan oleh pemerintah desa untuk mencegah kembali matinya sapi-sapi yang lain.

"Upaya pertama, kami Pemdes Labuhan Bilik sudah menghubungi Dinas Pertenakan Pelalawan melalui via telepon. Katanya mereka akan mengecek lansung kelapangan dalam waktu dekat ini," tutupnya.(***)