TELUKKUANTAN - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau berencana mengangkat guru dengan status tenaga honorer pada tahun 2018 ini. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kuansing, Jupirman, Kamis (11/1/2018) pagi di Telukkuantan.

"Prioritas guru yang awal 2017 SK-nya tak diperpanjang tapi masih tetap mengajar sampai saat ini," ujar Jupirman.

Selain itu, Disdikpora Kuansing juga mengutamakan guru-guru yang mengajar secara sukarela di daerah pedalaman Kuansing, seperti di Pangkalan Indarung, Setiang dan daerah-daerah yang sulit dijangkau.

"Guru-guru yang selama ini mengabdi di daerah yang aksesnya sulit dan jauh dari ibukota kabupaten, itu kita utamakan untuk diangkat sebagai honorer," papar Jupirman.

Selama ini, lanjut Jupirman, ada 504 guru dan tenaga kependidikan yang tetap mengabdi, meski tak ada perpanjangan SK dari Pemkab Kuansing pada awal Januari 2017. Awalnya, jumlah guru honorer dan tenaga kependidikan Kuansing mencapai 688 orang. "Tapi, sebagian ada yang pindah ke provinsi, seperti guri di SMA."

Kendati demikian, Jupirman menyatakan penerimaan honorer masih menunggu hasil evaluasi APBD Kuansing oleh Provinsi Riau.***