PEKANBARU - Pasca tewasnya seorang pria bernama Samino (53), karena diterkam Harimau Sumatera di PT. Suntara Gajapati, Kecamatan Sei Sembilan, Dumai, BBKSDA Riau akan memanggil perusahaan yang ada di sekitar lokasi kejadian.

“Sebagai tindak lanjut, kami akan memanggil dan berkomunikasi dengan pihak perusahaan PT. Suntara Gajapati (APP Sinarmas Group) serta pihak lain yang berkepentingan,” kata Kepala BBKSDA Riau, Suharyono, Kamis (1/7/2021).

Pemanggilan tersebut berkaitan dengan pengelolaan habitat harimau oleh perusahaan-perusahaan yang beraktivitas di lokasi tersebut.

“Pemanggilan untuk meminta informasi dan keterangan terkait pengelolaan habitat spesies Harimau Sumatera di Landscape Sinepis, dan secepatnya mengambil langkah-langkah termasuk kemungkinan melakukan evakuasi Harimau Sumatera tersebut, agar masyarakat tidak resah dan dapat beraktivitas secara normal,” tutup Suharyono.

Sebelumnya diberitakan, potongan tubuh Samino ditemukan oleh petugas gabungan TNI-Polri, dan masyarakat di Kawasan Hutan Produksi PT. Suntara Gajapati, pada hari Selasa (29/6/2021) setelah Samino dikabarkan hilang setelah beberapa hari sejak pergi ke kebun. ***