SLEMAN - Pelatih PSS Sleman di musim 2018, Seto Nurdiyantoro, diwacanakan untuk merangkap jabatan sebagai manajer tim. Dengan jabatan pelatih dan manajer digabung, diharapkan kendali tim bisa sepenuhnya dilakukan Seto Nurdiyantoro.

Namun pelatih yang sedang mengejar lisensi AFC Pro itu mengaku berat. Ia mengaku belum layak memegang dua jabatan sekaligus, pelatih sekaligus manajer."Saya masih perlu banyak belajar soal manajemen tim. Di sektor kepelatihan pun saya merasa perlu banyak belajar lagi," ujar Seto Nurdiyantoro.Nama Seto Nurdiyantoro memang tengah naik daun. Sebagai pelatih muda, dirinya mampu membawa PSS promosi ke kasta tertinggi. Sekarang di usia 44 tahun, mantan pelatih PSIM ini segera menggenggam lisensi AFC Pro. Level tertinggi di lisensi kepelatihan. ***