JAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) DKI Jakarta memutuskan mengusung Anies Rasyid Baswedan pada pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Dikutip dari Tempo.co.id, Ketua DPW DKI Jakarta, Khoirudin, mengatakan, keputusan itu muncul setelah rapat Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah. Hasil rapat tersebut sudah dilaporkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS.

“Saya selaku Ketua DPW PKS Jakarta telah rapat dengan Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah, yang juga sudah kita laporkan ke DPP, bahwa calon gubernur dari PKS adalah Anies Rasyid Baswedan. Sampai hari ini belum ada perubahan,” kata Khoirudin kepada Tempo, Kamis (23/5/2024).

Khoirudin mengatakan keputusan PKS mencalonkan Anies setelah penjajakan dengan mitra Koalisi Perubahan di Pilpres 2024, yakni NasDem dan Partai Kebangkitan Bangsa. Kendati demikian, Khoirudin belum mengungkapkan siapa pendamping Anies nantinya.

PKS sebelumnya enggan mengusung Anies kembali dalam Pilgub Jakarta. Bulan lalu, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengatakan Anies saat ini sudah menjadi tokoh nasional, bukan lagi tokoh daerah.

PKS memiliki perolehan kursi DPRD terbanyak di Jakarta dalam pemilu 2024, yakni 18 kursi. Hal tersebut membuat PKS memiliki kekuatan yang nyaris cukup mengusung calonnya. Sebelumnya PKS menyiapkan tiga nama dari kader internal sebagai bakal cagub Jakarta. Mereka adalah Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman dan anggota DPR RI Mardani Ali Sera. Nama Ahmad Syaikhu juga sempat diusulkan. Namun Syaikhu menolak dan memilih menjadi komandan tim pemenangan partai.

"Saya serahkan mekanisme yang ada, tapi saya sendiri lebih berkepentingan menjadi komandan untuk memenangi Pilkada Serentak 2024," kata Syaikhu di Jakarta, Selasa (30/5/2024).

Sementara itu, Partai NasDem juga menginginkan Anies kembali maju. Bahkan, NasDem menyebut nama Anies menjadi prioritas di antara segelintir nama yang disiapkan NasDem dalam bursa Pilkada Jakarta. 

Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, mengatakan Anies merupakan kandidat unggulan yang diusung Nasdem sebagai bakal calon gubernur DKI dalam Pilkada 2024. Dia menyampaikan bahwa tawaran itu datang langsung dari ketua umum Nasdem, Surya Paloh.

"Dia (Anies Baswedan) prioritas, Mas Anies top priority," kata Willy dalam acara halalbihalal di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (27/5/2024).

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Ida Fauziyah, menyebutkan bahwa Anies masuk bursa partainya untuk diusung sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta.

“Ya masuk. (Pak Anies) Masuk dalam radar PKB,” kata Ida, yang juga Menteri Ketenagakerjaan itu, ditemui usai rapat di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (22/5/2024).

Anies Pertimbangkan

Pada Senin (20/5/2024), Anies mengatakan dirinya sedang mempertimbangkan secara serius dorongan untuk maju kembali sebagai calon gubernur di Pilgub Jakarta 2024.

"Saya terima kasih, itu sebuah kehormatan, sebuah penghargaan. Saya sedang memikirkan itu secara serius," ujar Anies ditemui usai acara Jumpa Partai Kemerdekaan Rakyat di Jakarta Pusat, Senin (20/5/2024). 

Ditanya mengenai peluang partai mana saja yang akan mengusung dirinya, Anies tak menjawab dengan detail. Dia meminta seluruh pihak untuk menunggu keputusannya maju atau tidak di Pilkada Jakarta 2024.

"Kita lihat nanti," kata Anies.***