PEKANBARU - Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI, 17 Agustus jadi momen bagi seluruh Polri untuk kembali introspeksi diri, terutama dalam melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat. Ini salah satu poin yang disampaikan Kapolda Riau Irjen Zulkarnain, saat memimpin Apel Kamis (17/8/2017) pagi di Mapolda.

Menurutnya, fitrah seorang polisi adalah melayani dan mengayomi dengan sepenuh hati. Pesan ini lah yang disampaikan Jenderal bintang dua tersebut dalam HUT Kemerdekaan RI ke 72, yang jatuh pada hari ini, dihadapan ratusan jajarannya yang mengikuti Apel di halaman Mapolda Riau.

"Ini kesempatan bagi kita untuk introspeksi diri dalam HUT RI hari ini. Betul-betul layani masyarakat dengan baik, dengan ikhlas, dengan sepenuh hati. Tidak boleh arogan, sombong dan sok, kita ini pelayan, pengayom dan pelindung masyarakat. Saya minta tolong betul, agar menjadi polisi yang dapat dicontoh," ungkapnya.

Dalam amanatnya, ada tujuh poin penekanan yang disampaikan Irjen Zulkarnain terkait peran fungsi Polri sebagai pengawal demokrasi dan perekat persatuan bangsa. Diantaranya yang pertama soal soliditas internal dan peningkatan kemampuan personel. Ini penting mengingat tugas polisi akan semakin berat ke depannya.

"Kedua, tanamkan dan tingkatkan nilai perjuangan dari pahlawan terdahulu, untuk mengabdi sebagai polisi yang baik, ketiga jadilah panutan dan teladan di masyarakat, hindari tindakan yang menyakiti hati masyarakat," sebut Kapolda Riau.

Poin keempat, adalah terkait peningkatan kesiap siagaan operasional dalam mengantisipasi perkembangan situasi keamanan yang berjalan yang dinamis. "Selanjutnya tingkatkan kerjasama dan sinergitas dengan stake holder dan komponen masyarakat lainnya," lanjut dia.

Selain itu, Zulkarnain juga membahas mengenai pengamanan Pilkada serentak yang berlangsung pada 2018 mendatang. Ia juga mengimbau agar setiap bawahannya untuk menjaga netralitas Polri. "Terakhir dukung pelaksanaan agenda pemerintah dalam mewujudkan pembangunan nasional," tutupnya dalam amanat.

Ia mengatakan, setiap polisi hendaknya mewarisi mewarisi semangat para pejuang, menumbuhkan jiwa nasionalisme, serta semangat kebersamaan, di mana sejalan dengan tema HUT Kemerdekaan RI ke 72 tahun ini, yakni Indonesia Kerja Bersama.

"Secara filosofi, ini representatif dari semangat gotong royong yang dimiliki Indonesia. Polri tidak bisa bekerja sendiri, melainkan bekerja sama dengan stake holder lainnya serta masyarakat. Jadi bekerjalah dengan sunguh-sungguh, iklas dan penuh tanggung jawab," tutupnya diwawancarai GoRiau.com. ***