TELUKKUANTAN - Seperti tahun-tahun sebelumnya, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) selalu memiliki jalur andalan untuk berpacu di Tepian Narosa Telukkuantan. Tahun ini, ada empat jalur yang membawa bendera RAPP pada perhelatan pacu jalur nasiobal.

Adalah Pulau Laghe Mandulang Untuang RAPP dari Pulau Madinah Kecamatan Kuantan Hilir, Putri Kumayang Linduang Daun RAPP dari Pulau Ingu Benai, Carano Kuansing RAPP dari Kototuo Kopah Kecamatan Kuantan Tengah dan Tapak Godang Sungai Gorakan RAPP dari Gunung Toar.

Dari empat jalur tersebut, dua jalur sudah memastikan diri untuk berada di hari ketiga. Yakni, Pulau Laghe MU RAPP dan Putri Kumayang LD RAPP.

Pulau Laghe RAPP meraih tiket ke hari ketiga setelah mengalahkan jalur kebanggaan masyarakat Seberang Pantai Kecamatan Kuantan Mudik, Pendekar Mudo Rawang Kandi. Perpacuan antara kedua jalur tersebut berlangsung seru dan terdengar sorak-sorai penonton.

Berbeda dengan Putri Kumayang L Daun RAPP, jalur ini dengan mudah meraih tiket ke hari ketiga. Padahal, lawannya adalah Sijontiak Lawuik PT Adhyaksa Kuansing dari Pulau Jambu Cerenti. Masyarakat memprediksi, pertarungan kedua jalur akan berlangsung sengit.

Ketika bendera merah jatuh tanda sahnya perpacuan, kedua jalur mencoba saling mendahului. Namun, sebelum membelah pancang pemisah kedua, salah satu pemacu Sijontiak Lawuik terjatuh. Akibatnya, Sijontiak Lawuik berhenti mendayung dan memberikan jalan mulus untuk Putri Kumayang.

Dengan demikian, Pulau Laghe dan Putri Kumayang, dua jalur RAPP yang akan bertarung untuk bisa masuk ke final. Tentunya tidak mudah bagi dua jalur ini, karena masih ada 44 jalur lainnya. ***