LANGGAM - Puluhan bocah laki-laki terlihat berkumpul di Los Pasar Desa Kuntu, Kecamatan Langgam, Pelalawan, Riau, Jumat (5/1/018). Raut wajah mereka tampak tegang dan penuh kecemasan. Hanya beberapa orang saja yang terlihat tersenyum.

Puluhan bocah berusia sekitar 9 hingga 12 tahun itu adalah peserta sunat massal yang digelar PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) sebagai bagian dari program community development (CD) perusahaan tersebut.

Raut wajah tegang dan penuh kecemasan pada bocah-bocah tersebut hanya berlangsung menjelang dan saat mereka dikhitan (disunat). Setelah proses khitanan selesai, mereka pun tersenyum sebagai ungkapan rasa bahagianya.

Salah seorang bocah yang didampingi ayahnya, mengaku sangat bersyukur dan senang bisa ikut program sunatan massal RAPP. Diakuinya, awalnya dia sempat takut untuk disunat, namun karena melihat yang ikut jumlahnya banyak, akhirnya dia jadi berani.

''Alhamdulillah, kami sudah disunat. Terima kasih, RAPP,'' ujar bocah tersebut sambil tersenyum.

Kepala Desa Kuntu, Nazaruddin, dalam sambutannya menjelang acara sunatan massal tersebut menyampaikan terima kasih kepada PT RAPP yang telah menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat kurang mampu di sekitar wilayah operasionalnya.

Nazaruddin pun berharap, kegiatan sunatan massal ini makin meningkatkan hubungan silaturahmi antara masyarakat Desa Kuntu dengan pihak perusahaan.

''Terima kasih atas kegiatan sunatan massal yang diadakan RAPP ini. Masyarakat kurang mampu yang ada di wilayah kami merasa terbantu dengan adanya program sunatanmassal ini,'' kata Nazaruddin.

''Karena mayoritas masyarakat di sini, mata pencahariannya hanya menyadap karet. Pada musim penghujan ini, penghasilan mereka hanya cukup untuk makan saja. Semoga bantuan yang diberikan bisa terus mengalir dan program sunatanmassal bisa berlanjut,'' sambungnya.

Sementara Asisten Kepala (Askep) Social Government Relation (SGR) Logas, Herman, menuturkan, kegiatan khitanan massal ini rutin dilaksanakan RAPP sebagaikomitmen tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat.

''Kegiatan ini bertepatan liburan anak sekolah. Kalau beramai-ramai sunatnya, bisa menghilangkan rasa takut. Harapan kami, kegiatan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat. Kita usahakan program ini terus berlanjut,'' ujar Herman.

Masing-masing peserta sunatan massal juga menerima bingkisan dari RAPP berupa kain sarung dan peci, yang diserahkan Askep SGR Logas Herman.***/ad