SIAK SRI INDRAPURA, GORIAU.COM - Si kembar Riski-Ridho yang terkenal lewat acara Dangdut Academy 2 yang ditayangkan di stasiun televisi Nasional Indosiar mampu menghipnotis ratusan anak-anak Siak lewat tembang dangdut yang dinyayikannya, Kamis (20/8/2015).

Kegiatan yang dipusatkan di lapangan Maharatu, Siak Sri Indrapura ini merupakan puncak peringatan Hari Anak Nasional tahun 2015 yang diselenggarakan Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Kabupaten Siak.

Pantauan GoRiau.com, usai Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menyerahkan hadiah sepeda kepada 14 anak yang berasal dari 14 kecamatan, seketika ratusan anak-anak berlarian menuju panggung untuk melihat langsung si kembar Riski-Ridho. Panitia terlihat kewalahan menertibkan anak-anak yang sepertinya kena "Hipnotis" oleh kehadiran si kembar yang baru berusia 15 tahun itu. Sementara, Bupati beserta istri, Ketua DPRD Siak serta sejumlah pejabat lainnya hanya tersenyum-senyum melihat keceriaan anak-anak Siak menyambut kedatngan idola mereka.

"Jangan sampai ada anak-anak terhimpit, karena berdesak-desakan, panitia harus waspada, jaga anak-anak kita jangan ada yang cedera," pesan Syamsuar.

Saat si kembar mulai menyanyikan lagu dangdut Kata Pujangga, ratusan anak-anak berteriak histeris. Mereka berupaya mengapai tangan Riski-Ridho untuk bersalaman. Si kembar pun terlihat pandai menyesuaikan situasi, mereka menyambut uluran tangan anak-anak yang ingin bersalaman dengannya.

"Lagi, mau lagi. Apo koba anak-anak Siak. Semoga anak-anak Siak berbakti kepada orang tua dan ada juga yang mengikuti langkah kita di Dangdut Academy 3 nanti, mauuuuu," teriak si kembar, seraya melanjutkan hit kedua dengan judul Darah Muda.

Usai menyanyikan 8 lagu dangdut, si kembar meninggalkan panggung. Namun ratusan anak-anak Siak terus mengejarnya untuk foto bareng. Petugas yang menjaga Riski-Ridho menuju mobil tampak kewalahan, anak-anak terus saja ngotot agar bisa foto bersama dengan Riski-Ridho. Bahkan, sebagian dari anak-anak itu mengejar si kembar hingga ke tempat mereka istirahat, sebelum kembali ke Jakarta.(nal)