PEKANBARU, GORIAU.COM - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru akhirnya menurunkan 800 personilnya untuk mengawasi beberapa titik rawan perampokan termasuk aksi memecah kaca mobil. Di antara titik rawan itu adalah daerah Pasar Kodim, sepanjang Jalan Hangtuah, Jalan Arifin Ahmad, sepanjang Imam Munandar dan jalan Subrantas Panam.

''Kita turunkan anggota yang menengenakan pakaian preman ke sejumlah titik rawan aksi kejahatan,'' kata Kapolresta Pekanbaru Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Robert Haryanto kepada GoRiau.com, Selasa (27/1/2015) di ruang kerjanya.

Polresta Pekanbaru mengatakan, kasus kejahatan di Pekanbaru terus mengalami peningkatan sekitar lima persen setiap tahun. ''Ini harus diantisipasi agar tidak terus berkembang,'' ujarnya.

Pada kesempatan itu, Kapolres juga menghimbau kepada warga untuk tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil seperti perhiasan, uang dan surat berharga. ''Jangan sesekali meninggalkan barang berharga di dalam mobil dan jangan gunakan perhiasan saat di luar rumah karena memancing kejahatan,'' tutupnya. (ade)