BAGANSIAPIAPI - Anggota DPRD Rohil mengatakan, wacana pembentukan Kabupaten Rokan Tengah (Roteng) sebagai pemekaran dari Rokan Hilir kembali mengemua. Wacana itu sebanarnya sudah lama yaitu sejak tahun 2007 lalu.

Afrizal mengatakan, wacana itu sebagai sesuatu yang positif dan layak untuk didukung. Pemekaran kabupaten, tidak bermaksud untuk mencerai-beraikan Rohil. Tapi justeru tujuannya agar pembangunan semakin merata dan masyarakat Rohil lebih sejahtera.

“Saat ini wacana pembentua Roteng sedang dibicarakan kembali. Kemarin saya juga diundang tim pembentukan kepanitiaan ke Pekanbaru untuk jajak pendapat, “terang Afrizal, anggota DPRD Komisi A kepada GoRiau.com, Minggu (1/5/2016)

Pembentukkan Roteng ini, kata Afrizal tidak membuat masyarakat bercerai-berai. Malah akan membuat masyarakat sejahtera. Jika pemekaran itu terlaksana, akan menjadi langkah untuk megentaskan kemiskinan.

“Pemekaran bukan membuat sebuah kabupaten itu menjadi miskin, malah akan mebuat sebuah daerah itu menjadi makmur.

“salah satu cara untuk mensejahterakan masyarakat dari segi pembangunan dan penyetaraan ekonomi,ya dengan pemekaran ini, “ tambah legislator yang akrab disapa Epi Sintong ini.

Saat ini proses pembentuan Kabupaten Roteng sudah memasuki tahap kepanitian. Masyrakat berharap proses situ akan berlangsung dengan baik. Hal ini untk meneruskan perjuangan para pencetus Kabupaten Roteng.

“Apalagi yang diragukan, saat ini pembagian APBD telah dilaksanakan. Coba bayangkan jika PAD Rohil dan Roteng sudah dimekarkan nanti, tidak ada pembagian lainnya. Hanya untuk wilayah sendiri, tentunya kesejahteraan akan meningkat. “kata Afrizal. ( Adv/DPRD)