PEKANBARU, GORIAU.COM - Sejumlah desa di Riau masih tertinggal dan tak tersentuh oleh pembangunan. Masyarakat disana terkesan diabaikan, hidup dalam garis kemiskinan ekonomi maupun infrastruktur. Gubernur selaku kepala daerah diminta tanggap dan serius membangun seluruh wilayah dengan mengingatkan pejabat bawahannya untuk sering turun langsung ke desa-desa.

Demikian disampaikan anggota Komisi C DPRD Riau Drs. Rosfian MM. Mantan birokrat ini mengaku, selama menjadi wakil rakyat, sering mendapat keluhan dan aspirasi dari desa di daerah pemilihannya, khususnya Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai daerah otonom baru di Riau.

"Kepulauan Meranti itu daerah baru di Riau, masih banyak yang perlu diperhatikan oleh Pemprov Riau. Daerah ini masih miskin infrastruktur. Jadi Gubernur kami minta membangun Riau jangan hanya di wilayah daratan saja. Masyarakat di sana sangat membutuhkan pembangunan," katanya kepada GoRiau.com.

"Kami ingin pejabat turun ke desa. Supaya apa yang diusulkan masyarakat di kabupaten itu tahu, apa yang sangat dibutuhkan masyarakat di sana," lanjut dia.

Politisi PKB ini mengatakan, masyarakat Meranti sangat membutuhkan jalan penghubung dan kemudian sarana prasana air bersih. Di sana pada musim kemarau seperti saat ini, keadaan air bersih sangat memprihatinkan, karena selama ini bergantung pada air hujan. Hal lain juga terkait ancaman abrasi pantai yang kian mengkhawatirkan.

"Dengan dibukanya akses-akses penghubung, ekonomi masyarakat juga akan bergerak dengan sendirinya. Begitu juga potensi-potensi daerah baik itu pariwisata maupun potensi alam lain, juga akan bergerak," imbuh Rosfian.

Sebagai daerah otonomi yang belum seumur jagung, Kepulauan Meranti jauh tertinggal, pemerintah pusat dan Pemprov Riau sangat bertanggungjawab untuk membangun Meranti. Ini sebagai konsekwensi dengan kebijakan yang sudah diambil sebelumnya.

Selaku wakil rakyat, Rosfian mengaku selalu menjalankan peran mengingatkan pemerintah. Namun karena keterbatasan, kebijakan itu ada di pemerintah daerah, apa yang disampaikan tidak terlaksana. Dia mengatakan tak akan bosan untuk selalu berkordinasi dan memberikan masukan. "Tolong dengar juga aspirasi kami. Aspirasi kami, adalah aspirasi dari masyarakat," tutupnya.(rul)