BAGANSIAPIAPI – Dua orang pemancing asal Dumai, diketahui hilang bersama speedboat yang mereka kendarai. Musibah itu diduga terjadi saat keduanya tengah berada di perairan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir.

Sejak Rabu (22/5/2024) hingga hari ini Kamis (23/5/2024), proses pencairan terus berlangsung. Pencarian melibatkan personel Pos TNI-AL Sinaboi dipimpin Letda Laut (T) Adi Supriadi serta tim gabungan SAR yang terdiri dari KSOP Syahbandar, Pol Air Pos Sinaboi dan Basarnas.

Informasi yang dirangkum, kedua pemancing itu adalah Ahmad Nurani (43) dan Amirudin (40). Kedua warga Kota Dumai berangkat menggunakan kapal motor speedboat tujuan Sinaboi. Namun hingga saat i i belum kunjung kembali tanpa diketahui apa penyebabnya. Alat komunikasi milik mereka juga tidak aktif, sehingga nasib keduanya belum diketahui.

Sumber lain menyebutkan kedua pemancing ini berangkat dari Dumai pada hari libur akhir pekan lalu. Namun tak kunjung kembali dan pihak keluarga yang merasa khawatir, kemudian melaporkan hal itu dengan Pos TNI-AL Sinaboi, KSOP Syahbandar, Pos Pol Air Sinaboi dan Basarnas. Setelah menerima laporan, pencarian pun langsung dilakukan.

Pencarian dilakukan dengan cara menyisir perairan Sungai Bakau, Raja Bejamu, Sungai Nyamok, Sinaboi dan Teluk Dalam. Kawasan tersebut memang kerap dikunjungi para pemancing.

Namun pencarian pada Rabu (22/5/2024) kemarin terpaksa dihentikan, karena cuaca buruk yang mengakibatkan perairan Sinaboi tidak bersahabat.

Informasi yang dihimpun dari nelayan setempat, speedboat yang dikendarai kedua pemancing itu awalnya berada di posisi 2'23'18-U 101' 2.40 T.

Kuat dugaan speed boat tersebut tersebut mengalami musibah, karena perairan Sinaboi dalam kondisi buruk.

Pencarian Dilanjutkan

Saat dikonfirmasi, Camat Sinaboi, Syamsu Kamal mengatakan, proses pencarian kembali dilanjutkan.

"Tim gabungan kembali melanjutkan pencarian hari ini (Kamis, 23/5/2024, red). Kami meminta masyarakat Sinaboi memanjatkan doa dan nelayan kami turut berpartisipasi mencari pemancing yang hilang kontak tersebut hingga membuahkan hasil," harapnya.

Sedangkan kepada pihak keluarga, Syamsu Kamal meminta bersabar dan berdoa atas keselamatan keduanya

"Kami tetap berkoordinasi dan berbagi informasi dengan Danpos TNI AL dan Pol Air dan pihak terkait dalam hal ini, " ujarnya lagi.

Untuk diketahui, perairan Sinaboi memang dikenal sebagai salah kawasan favorit bagi para pemancing. Perairan Sinaboi berada di Selat Melaka dan jalur pelayaran internasional berseberangan dengan perairan Selat Mori, Pulau Ketam, Selangor, Malaysia. ***