PANGKALAN KERINCI,GORIAU.COM - Potensi objek wisata unggulan Ombak Bono di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, menjadi aset yang berharga bagi daerah ini. Gairah untuk mempromisakannya juga terus di gesa hingga 'menembus' pangsa wisatawan di berbagai belahan dunia.

Menurut informasi dari para pejabat Pemkab Pelalawan, Senin (6/5/2013), saat ini Pemerintah Daerah ini sedang berusaha keras untuk mewujudkan beberapa program pembangunan unggulan Pemkab Pelalawan. Salah satunya yakni program Pelalawan Terang, dimana pada bulan Mei ini akan dilakukan lounching PLTG Langgam Power, program Pendidikan Gratis, Kawasan Teknopolitan, Wisata Bono dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang kesemuanya merupakan program-program unggulan Pemkab Pelalawan.

"Dengan program-program itu semua, artinya dibutuhkan dukungan dan partisipasi seluruh pihak agar program dan kegiatan tersebut bisa terwujud," kata Bupati Pelalawan HM Harris saat menggelar pertemuan bersama Bupati Indragiri Hulu Yopi Ariyanto bertempat di ruang rapat Bupati Pelalawan.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Pelalawan Drs H Marwan Ibrahim, Sekdakab Drs Zardewan MM itu, para Asisten Setda Pelalawan, staff ahli dan tak ketinggalan sejumlah Kepala Dinas, Kantor, Badan, Kabag kedua Pemda tersebut.

Harris mengatakan, dimasa mendatang pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Pelalawan harus melakukan perubahan dan mandiri, untuk menjadi penentu kemajuan daerah. Semua itu menurut dia membutuh dukungan dari kabupaten tetangga khususnya Kabupaten Indragiri Hulu.

"Wisata Bono, Istana Siak dan program unggulan lain Pemda Pelaalwan, jadi semua itu tentunya perlu kerja sama dengan daearah lain dalam hal promosi maupun peningkatan infrastrukturnya. Pastinya kita butuh dukungan dari daerah lain dan harapan kita akan ada kerjasama dalam hal tersebut," katanya.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda  dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Pelalawan Zulkifli mewakili Bupati Harris memaparkan tentang wisata bono secara menyeluruh, baik dari sejarah bono itu maupun pada pengembangan wisata bono agar lebih mendunia.

"Bono sudah menjadi produk nasional, dan pada  22 Mei 2013 ini akan disosialisasikan ke seluruh kabupaten/kota di provinsi ini," katanya.

Ditambahkannya, selain menyampaikan sejarah tentang asal mula adanya Bono di Kabupaten Pelalawan, mantan Kabag Kesra Setda Pelalawan itu juga mengatakan bahwa sampai saat ini Pemda Pelalawan terus berupaya mengenalkan Bono agar lebih dikenal masyarakat di dunia.

"Upaya yang dilakukan Pemda Pelalawan diantaranya selain mempromosikan wisata Bono, juga membenahi sarana maupun pasarananya termasuk menyediakan sarana dan prasaraan, melakukan kajian dan promosi ke daerah lain dan ke negara lain," ujarnya.(ilm)