JAKARTA - Gubernur dan Wakil Gubernur Riau dan Jawa Timur terpilih, Syamsuar - Edy Natar dan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, kabarnya akan segera dilantik di Istana Negara Jakarta oleh Presiden Joko Widodo pada 19 Februari 2019 mendatang.

Menurut Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD Jawa Timur, Freddy Poernomo, pelantikan Khofifah-Emil digelar bersamaan dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih, yaitu Syamsuar-Edy Natar.

"InsyaAllah fix (19 Februari di Istana Negara)," kata Freddy kepada wartawan, Senin (14/1/2019).

Jika benar pelantikannya digelar pada tanggal 19 Febuari, maka akan terjadi kekosongan kepemimpinan selama tujuh hari atau seminggu. Sebab, masa jabatan gubernur dan wakil gubernur sebelumnya, Soekarwo-Saifullah Yusuf (Gus Ipul) baru akan berahir pada 12 Febuari 2019.

Namun, Freddy memastikan tidak ada kekosongan kepemimpinan di Jawa Timur, karena kemungkinan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo akan menunjuk Plt atau Pj.

"Pj kan harus dilantik Mendagri juga. Tapi saya tidak tahu prosedurnya bagaimana, apakah nanti ada diskresi dari Mendagri ke Sekdaprov misalnya sebagai Plt, saya enggak tahu. Biasanya pejabat eselon satu yang ditunjuk, ungkapnya.

Dan bisa jadi, lanjutnya, masa jabatan Soekarwo bisa juga akan diperpanjangan hingga 19 Februari 2019? "Itu semua kan tergantung presiden sama Mendagri, bisa lewat diskresi itu tadi," ucapnya lagi.

Dijelaskan Freddy, seorang gubernur itu memiliki dua tugas, yaitu sebagai kepala daerah yang menyelenggarakan pemerintahan daerah bersama DPRD dan kepanjangan tangan pemerintah pusat di daerah, "Nah ini kan tergantung presiden, bagaimana diskresinya nanti," tandas Freddy. ***