PEKANBARU - Jumlah bantuan keuangan (Bankeu) yang diperuntukkan masing - masing kabupaten di Provinsi Riau, seharusnya berjumlah miliaran rupiah yang akan dianggarkan di tahun 2018 dari APBD Riau. Akan tetapi informasi beredar di media massa menyatakan, terdapat satu kabupaten, yakni Kuantan Singingi (Kuansing) yang hanya akan menerima Rp351 juta saja.

Dikonfirmasi kepada Ketua Komisi V DPRD Riau Aherson, yang juga mengaku merasa heran atas betapa jauhnya jumlah itu dari yang sebelumnya ditetapkan. Karena dalam pembahasan awal, setidaknya, rata - rata Bankeu untuk setiap kabupaten berkisar Rp70 miliar hingga Rp80 milyar.

Untuk itu, Aherson kemudian menjanjikan pihaknya akan segera mengadakan Hearing (dengar pendapat) bersama Bappeda, dan dinas - dinas terkait agar mendapat penjelasan atas persoalan ini. Hearing inipun telah dijadwalkan pada Rabu, (2/5/2018) mendatang.

"Dalam pembahasan kita sudah sepakati Bankeu itu, jumlahnya berkisar Rp70- 80 milyar, pokoknya dibawah Rp100 milyar, tapi tidak ada yang cuma jutaan. Ada kita dengar informasi yang di Kabupaten Kuantan Singingi itu, kita tetapkan tanggal 2 Mei nanti akan panggil dinas terkait, dan Bappeda sekalian," ujarnya.

"Nah, nanti di hearing ini kita akan minta penjelasan mereka, kenapa jumlah Bankeu di masing - masing Kabupaten bisa sangat jauh, bahkan ada yang cuma ratusan juta. Kita minta klarifikasi mereka seperti apa mekanisme mereka sehingga pengalokasian anggarannya bisa seperti itu," imbuhnya.

Sementara itu, Aherso yang juga anggota DPRD Dapil Kuantan Singingi ini menjelaskan kemudian, setelah pembahasan Bankeu itu disepakati, seharusnya tidak ada lagi perubahan. Namun, pihaknya mengaku belum bisa menjawab kepada wartawan kemungkinan - kemungkinan sehingga terjadinya perubahan tersebut. ***