SIAK SRI INDRAPURA, - Ratusan warga Perawang Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak yang terdiri dari ormas Laskar Melayu Rembuk (LMR) Kecamatan Tualang dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Baru(Pekat-IB) Kabupaten Siak menggelar aksi demo di pintu masuk PT Surya Intisari Raya (SIR) di Perawang, Senin (6/2/2017) pagi.

Warga menuntut janji pihak perusahaan untuk menghibahkan lahan secara tertulis kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak untuk digunakan sebagai jalan lintas Siak-Pekanbaru, sesuai janji yang pernah disampaikan direksi PT SIR kepada Bupati Siak H Syamsuar tahun lalu.

Korlip aksi demo Firdaus menjelaskan, upaya ini dilakukan ormas LMR untuk menyampaikan aspirasi masyarakat, agar PT SIR menyerahkan lahan secara tertulis untuk dibangun jalan oleh Pemkab Siak. Sehingga, warga Perawang yang menggunakan sepeda motor, hanya butuh waktu 20 menit untuk sampai ke Rumbai, Kota Pekanbaru.

"Jika sudah diserahkan secara tertulis oleh perusahan, Pemkab Siak akan melakukan pengaspalan. Jalan itu juga pernah dijanjikan perusahan akan dihibahkan, tapi sampai sekarang tak direalisasikan," kata Firdaus, Senin (6/2/2017) sore.

Dalam aksi damai itu, sejumlah anggota DPRD Siak terlihat hadir, seperti Ketua DPRD Indra Gunawan, Gustimar, Ismail Amir, dan Musar. Sebanyak 50 anggota kepolisian dari Polres Siak dan Polsek Tualang tampak melakukan pengawalan terhadap aksi damai itu.

"Perusahan harus menyelesaikan secepatnya permasalahan ini. Apalagi, Pemprov Riau sudah bersedia merelokasi jalur itu menuju Pekanbaru. Ini kepentingan masyarakat, kalau PT SIR segera menghibahkan lahannya, Pemkab Siak sudah siap menganggarkan pengaspalan jalan tahun ini," kata anggota DPRD Siak dapil Tualang, Ismail Amir kepada GoRiau.com.

Anggota Dewan dari dapil Tualang lainnya, Gustimar menyebutkan, penggunaan jalan itu sangat diharapkan ribuan masyarakat Tualang. Karena dengan melewati jalan PT SIR jarak tempuh dan waktu sangat singkat menuju Pekanbaru.

"Harapan masyarakat saat ini, Pemkab Siak, DPRD Siak dan PT SIR bisa kembali duduk bersama, untuk menyelesaikan permasalah lahan ini, sehingga pihak perusahan dapat memberikan keputusan serta bertanggung jawab terkait persoalan lahan untuk dibangun jalan sepanjang 20 km dari Perawang (Tualang) ke Okura (Rumbai) tersebut.

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan menambahkan, pihak perusahaan berjanji untuk menindaklanjuti aksi demo tersebut. Sejumlah perwakilan perusahaan akan segera menyampaikan tuntutan masyarakat itu kepada Direksi PT SIR di Jakarta.

"Tadi dari pihak perusahaan sudah menerima tuntutan warga ini, mereka berjanji segera menyampaikan ke bagian Direksi PT SIR. Mudah-mudahan apa yang diinginkan masyarakat ini segera terealisasi," ujar Indra. *** #SIAK