TELUKKUANTAN - Gubernur Riau tidak berkesempatan hadir di Telukkuantan, Kuantan Singingi (Kuansing) untuk membuka secara resmi iven pacu jalur nasional, Kamis (25/8/2016) siang. Karena itu, ia mengutus Sekretaris Daerah (Sekda) Kuansing, Ahmad Hijasi untuk mewakilinya.

"Gubernur Riau minta maaf, beliau berhalangan hadir dan menitip salam untuk masyarakat Kuansing," ujar Ahmad Hijasi.

Dikatakan Ahmad, pacu jalur merupakan kebudayaan tak benda yang harus terus dilestarikan. Sebab, kini pacu jalur tidak lagi milik Kuansing, melainkan milik Indonesia.

"Ini sangat unik dan hanya ada di Kuansing. Karena itu, kita semua harus menjaga budaya dan arena pacu," ujar Ahmad kepada GoRiau.com usai membuka acara.

Sejauh ini, lanjut dia, Pemprov Riau sudah berupaya untuk mempromosikan pacu jalur di berbagai tempat. Sebab, pacu jalur merupakan pariwisata potensial dan harus mendunia.

"Kemaren kita launching 'Riau Menyapa Dunia' di Jakarta dan pacu jalur ini akan disiarkan di bandara-bandara yang ada di Indonesia," terang Ahmad yang didampingi Bupati Kuansing, Drs. H. Mursini, MSi.

Usai membuka secara resmi, Sekdaprov bersama rombongan langsung menuju pancang start dan naik 'Perahu Baganduang' ke pancang finish. Ia menyaksikan secara langsung jalur-jalur yang bertarung di Tepian Narosa Telukkuantan.***