PEKANBARU - Pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KPP) RI melakukan pertemuan dengan Gubernur Riau, H. Arsyadjuliandi Rachman untuk membicarakan rencana pendirian Politeknik Perikanan dan Kelautan di Kota Dumai. Dalam pertemuan tersebut turut serta anggota Komisi B DPRD Riau Agus Triansyah.

Dalam pertemuan yang akan berlangsung di rumah dinas Gubernur Riau, pihak KKP yang diwakili Sekretaris Badan Pengembangan SDM Pemberdayaan Masyarakat Kelautan dan Perikanan Maman Hermawan meminta agar Pemerintah Provinsi Riau dan Pemko Dumai segera melengkapi segala persyaratan untuk pembangunan Politeknik Kelautan dan Perikanan.

"Tadi kami minta pemerintah daerah segera melengkapi persyaratan untuk mendirikan Politeknik Kelautan dan Perikanan di Dumai," kata Maman Hermawan, Senin (20/3/2017).

Maman Hermawan menjelaskan, persyaratan dimaksud seperti, persoalan lahan untuk mendirikan bangunan yang sampai saat ini belum diserahterimakan dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi lainnya.

"Jika persyaratan sudah dipenuhi, maka kami dari pusat akan membangun Politeknik serta menyiapkan segala hal berkaitan dengan anggaran pendidikannya. Mulai dari tenaga pengajar atau dosennya maupun biaya lain yang berkaitan dengan pendidikan di situ," ungkapnya.

Ia mengatakan, nantinya siswa-siswi​ atau taruna yang mau melanjutkan pendidikan di situ, tidak akan dipungut biaya atau gratis. Termasuk biaya asrama yang direncanakan bagi siswa-siswi atau taruna dari kalangan anak nelayan dan pelaku usaha perikanan.

"Ini akan membantu masyarakat lokal dalam mencerdaskan pelaku utama berkaitan dengan perikanan dan kelautan. Sekolah bersifat gratis, termasuk biaya asrama dan makannya pun akan kami gratiskan," jelasnya.

Sementara itu, anggota Komisi B DPRD Riau Agus Triansyah menyambut baik rencana tersebut. Ia menyebutkan, pembangunan yang menggunakan APBN tersebut harus disambut oleh Pemda dengan menyiapkan berbagai persyaratan yang diperlukan.

"Jelas apa yang direncanakan Kementerian bisa membantu potensi kelautan dan perikanan di Riau. Tadi saya sampaikan juga agar kementerian melihat juga potensi perikanan yang ada di Inhil," tutupnya.***