PEKANBARU - Dua orang warga Kelurahan Bangko Kiri, Kabupaten Rohil - Riau tewas setelah tersambar petir pada Kamis (22/3/2018) siang tadi sekitar Pukul 13.00 WIB. Saat kejadian, mereka tengah berteduh di bawah pohon Kelapa Sawit dalam area kebun milik masyarakat.

Nahas tak dapat dielakkan, untung tak dapat diraih. Pepatah ini lah yang menimpa Reza (35 tahun) serta Ahmad (29 tahun). Keduanya yang berprofesi sebagai buruh tani ini meninggal dunia setelah tersambar petir. Nyawanya tak tertolong meski sempat dibawa ke puskesmas.

Kejadian ini bermula sekitar Pukul 13.00 WIB, Kamis siang tadi. Ketika itu korban dan beberapa rekannya baru selesai makan siang, di mana tiba-tiba hujan turun mengguyur dengan derasnya. Tidak cuma itu, hujan juga disertai dengan kilatan petir.

Niat hati mereka berteduh di bawah pohon sawit agar tidak kuyup. Ketika itu, posisi Reza dan Ahmad tengah berdiri. Malang menimpa keduanya, di mana tak lama setelah itu tiba-tiba terdengar suara ledakan, akibat sambaran petir yang mengarah kepada keduanya.

Reza dan Ahmad pun langsung rubuh ke tanah dengan kondisi tak berdaya. Melihat itu, beberapa orang yang kebetulan berada di sana langsung mendekati korban untuk melihat keadaan mereka, dilanjutkan dengan memberi tahu warga sekitar.

"Sempat diberi pertolongan ke Puskesmas Kelurahan Bangko Pusako, namun menurut pihak medis, keduanya sudah meninggal dunia. Kita sudah meminta keterangan saksi-saksi, serta menyerahkan korban kepada keluarganya," sebut Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto.

Sigit yang berbincang dengan GoRiau.com melanjutkan, kepolisian juga langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), tak lama setelah kejadian berlangsung. Kuatnya hantaman petir ini juga membuat pakaian korban robek. ***