PEKANBARU, GORIAU.COM - Sedikitnya 19.000 lulusan sarjana dari berbagai disiplin ilmu dan lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) di Pekanbaru masih menganggur. Mereka umumnya merupakan lulusan yang belum mempunyai keahlian sesuai dengan kebutuhan dunia usaha.

''Berdasarkan data yang kita miliki ada 19.000 yang menganggur dari kalangan sarjana dan lulusan SMA,'' ujar Kepala Disnaker Pekanbaru melalui Kepala Bidang (Kabid) Pelatihan Happy, Kamis (6/6/2013).

Karena itu, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pekanbaru, terus berusaha untuk menekan angka pengangguran dengan menggalang kerjasama dengan pihak perusahaan guna memberi pelatihan terhadap para Pencari Kerja (Pencaker). Dan untuk mengurangi angka pengangguran Disnaker akan menerapkan sistem pemagangan pencari kerja pada sejumlah perusahaan.

Dikatakan, meskipun lowongan yang disiapkan setiap tahun sangat banyak, namun kecakapan mental lulusan ini jauh dibawah standar. Seperti halnya tidak bisa komputer, berbahasa asing. Maka dengan pemagangan diperusahaan yang dilakukan nantinya, tentu diharapkan dapat hasilkan Pencaker mempunyai keahlian.

''Disnaker menggunakan sistem pemagangan di perusahaan-perusahaan besar di kota Pekanbaru. Seperti pemagangan di Unit Traktor, Kobelko, Agung Auto Mal serta dibidang perbankan dan sebagainya selama empat atau lima bulan. Dengan harapan Pencaker memiliki keahlian dibidangnya dan siap bersaing,'' kata Happy.

Jadi dengan seperti itu sebutnya, bisa saja nantinya yang dimagang ini dapat langsung bekerja di lapangan. Tapi sambung Happy, semuanya tergantung terhadap Pencaker selama melakoni didikan pemagangan. Namun biasanya melalu sistem ini peluang Pencaker untuk bekerja atau dapatkan kerja akan semakin besar.

"Biasanya itu peluang Pencaker akan semakin besar, jikapun ditempat itu tidak bisa menerimanya maka banyak perusahaan lain menampungnya. Jadi peluang untuk kerja itu terbuka lebar. Jadi semua diuntungkan baik pemerintah, perusahaan, dan Pencaker itu sendiri dalam mendapatkan pekerjaan diinginkan,'' katanya.

Dikesempatan itu Happy mengatakan, tahun 2013 ini pihaknya telah memagangkan sebanyak 60 orang Pencaker tersebar disejumlah perusahaan di Pekanbaru. Peluang pemanggangan ini salah satu langkah Disnaker untuk mengurangi angka penggangguran di Kota Pekanbaru, kian tahun kian bertambah jumlah. (rdi)