BENGKALIS - Hujan lebat yang mengguyur Pulau Bengkalis dan sekitarnya pada Kamis malam (11/10/2018) hingga Jumat dini hari (12/10/2018) membuat sejumlah daerah di Pulau Bengkalis, Riau terendam banjir.

Salah satu titik yang cukup parah terendam banjir adalah di Desa Teluk Latak, Kecamatan Bengkalis. Termasuk SMP Negeri 7 Bengkalis ketinggian air mencapai selutut orang dewasa sehingga memaksa pihak sekolah meliburkan siswanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis diwakili Kepala Bidang Pembinaan SMP, Busyairil, M.Pd  didampingi majelis guru turun meninjau kondisi SMP Negeri 7 Bengkalis yang terkena banjir, Jumat (12/10/2018).

Pantauan di lapangan, air membanjiri halaman sekolah dan ruang kelas. Sampai pukul 9.30 WIB kondsi air masih tinggi. 

Melihat kondisi air yang cukup tinggi, Busyairil mengingatkan pihak sekolah supaya menyelematkan dokumen-dokumen penting seperti rapor dan buku nilai siswa, SPJ dan dokumen penting lainnya.

Ditambahkan Busyairil, jika kondisi air tidak surut dalam beberapa hari ke depan, untuk mengantisipasi ketinggalan materi pelajaran, majelis guru diminta memberi tugas mandiri di rumah.

''Kita juga minta kepada siswa agar jangan  bermain di area sungai di sekitarvsekolah karena airnya kencang dan dalam,'' ujar Busyairil.

Terakhir kepada Kepsek SMP Negeri 7, Deliza Azis diminta tetap memantau kondisi sekolah dan keamanan fasilitas sekolah guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain di Desa Teluk Latak, banjir juga merendam sejumlah rumah di Desa Wonosari, Kelapapati Kecamatan Bengkalis dan sejumlah desa di Kecamatan Bantan. 

Hingga berita ini diturunkan, belun ada data resmi dari pihak terkait berapa jumlah rumah dan sekolah yang terendam banjir.  ***