PEKANBARU - Nasib tragis dialami Am. Pria berusia 62 tahun itu meninggal dunia diduga akibat dianiaya, usai digerebek tengah bersama seorang wanita yang ditenggarai selingkuhannya oleh istri kedua korban. Kasus ini sudah ditangani aparat Polsek Tampan, Pekanbaru.

Peristiwa tersebut pada Sabtu (13/1/2018) dini hari tadi, di Jalan Kubang Raya Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Saat itu korban berinisial Am digerebek oleh istri keduanya berinisial SP serta beberapa orang lainnya, saat bersama wanita lain diduga selingkuhan.

Informasi dari kepolisian menyebutkan, Am sempat dianiaya bahkan diikat. Penganiayaan tersebut berbuntut dengan meninggal dunianya korban di tempat (Penggerebekan, red) tersebut. Kasus ini dibenarkan Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan.

Polius pada Sabtu pagi mengungkapkan, korban dianiaya dan diikat dengan tali plastik. Tidak dijelaskannya seperti apa penganiayaan yang dialami Aml sehingga korban meregang nyawa. "Kasusnya sudah ditangani Polsek Tampan," singkat Kasubag Humas Polresta Pekanbaru.

Pasca kejadian itu, si istri kedua korban tersebut sudah diamankan ke Polsek Tampan, bersama dua orang lainnya berinisial YD dan W. Kabar yang diperoleh GoRiau.com, salah seorang yang diamankan itu merupakan anak dari SP, istri kedua korban tersebut.

Sampai berita ini diturunkan, belum diketahui bagaimana kronologis detail kejadian tersebut. Namun dipastikan, ketiganya sudah diamankan ke Mapolsek Tampan dini hari tadi untuk dimintai keterangannya. ***