PEKANBARU - Kondisi bayi malang, anak keempat dari pasangan Sudirman dan Erna Juwita sampai kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Bina Kasih, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Diusianya yang baru menginjak empat hari, sang bayi ini pun mendapat kejutan.

Kejutan diberikan langsung oleh orang nomor satu di kepolisian kota Pekanbaru, Kombes Toni Hermawan. Ia mendadak ke RS, Kamis (29/9/2016) siang, sambil membawa kue ulang tahun (Ultah). Toher (Toni Hermawan, red) juga didampingi Kapolsek dan jajaran.

"Kita dapat informasi dari media, dan kita sangat berempati dengan kondisi bayi ini serta orangtua. Ini kasusnya memang cukup langka terjadi di perkotaan. Kita ingin berikan motivasi," ucap Kombes Toni Hermawan kepada GoRiau.com (GoNews Group) di rumah sakit.

Dia juga sempat melihat langsung kondisi sang bayi, di ruang perawatan khusus lantai 3 rumah sakit, ditemani dokter dan kedua orangtua bayi yang lahir tanpa batok kepala tersebut. "Ya tadi juga sempat ngobrol dengan dokter, soal perawatan dan penanganannya," katanya.

"Saya bicara dengan dokter dan ibunya. Mungkin orangtuanya saat hamil tak punya biaya untuk kontrol, sehingga tidak terdeteksi sejak awal. Mungkin kalau diketahui saat hamil, itu bisa kelihatan dan bisa diambil langkahnya. Cuma keterbatasan biaya," Toher menyebutkan.

Kapolresta juga sempat memberikan kue ultah dan santunan biaya untuk Sudirman dan Erna Juwita. "Kebetulan hari ini (Kamis, red) ulang tahun saya, dan cuma beda empat hari dengan bayi ini, sekalian saya bawakan kue ulang tahun," canda Toni Hermawan.

Tampak sang ibu, Erna tak mampu membendung haru. Beberapa kali ia terlihat mengusap airmata atas kepedulian Kapolresta menyangkut kondisi bayi kesayangan mereka. "Bahagia sekali. Terima kasih yang sebesar-besarnya untuk pak polisi," kata sang ayah, Sudirman. ***