SIAK - Masih teringat jelas di ingatan kita prestasi Buffon Sinaga, bocah SD asal Kecamatan Tualang Siak, Riau yang mendunia karena mengharumkan nama Indonesia pada kejuaraan karate internasional "Edition of Internasional Karate Open of Prov de Liega 2017" di Belgia.

Kali ini, dari daerah yang sama Dimas Hadi Saputra, siswa rujukan SMA Negeri 1 Tualang akan menambah daftar atlet karate O2SN (Olimpiade Olahraga Sains Nasional) asal Ikado Siak yang mewakili Indonesia di kancah internasional.

"Juara 1 cabang karate kelas kumite 61 pada ajang O2SN tahun 2018 yang berlangsung di Rich Hotel Yogyakarta yang diraih oleh Dimas ini mengantarkannya ke Jerman atau Belgia untuk mewakili Indonesia," kata Kepala Sekolah SMAN 1 Tualang, Eri Yulindo, Rabu (19/9/2018).

Diungkapan Eri, Dimas bertanding di O2SN 2018 di Yogyakarta itu mewakili Provinsi Riau. Tidak hanya membanggakan kedua orangtuanya, Dimas juga membuat bangga pihak sekolah dan tentunya pemerintah Kabupaten Siak.

"Prestasi yang diraih, tidak terlepas dari kerja kerasnya berlatih, dukungan sekolah, pembinaan instruktur, dan doa orang tua. Untuk itu, kami berpesan, Dimas semakin semangat berlatih, hingga mampu menjadi juara tingkat Dunia,” harap Eri.

Pimpinan Inkado Kabupaten Siak, Murseno menyampaikan, prestasi yang diraih Dimas sudah dipersiapkan dari jauh hari. Dimas merupakan atlet karate O2SN tingkat nasional tahun 2017 yang berlangsung di Medan.

Namun kegagalan tahun kemarin tidak membuat dirinya, patah semangat, justru menjadi motivasi bagi dirinya lebih giat berlatih. Alhasil, tahun ini Dimas lolos lagi O2SN, juara kelas kumite 61 kg, setelah di final mengalahkan Perwakilan dari Nusa Tenggara Barat.

"Kita berharap prestasi yang diraih anak-anak Inkado Siak, menjadi motivasi bagi anak lain, sehingga olahraga karate semakin berkembang dan meraih prestasi lebih tinggi," tutur Murseno yang juga ayah Kandung Dimas.

Prestasi yang kembali ditoreh anak Siak ini tentu sangat membanggakan daerah dan juga pemimpin di Negeri Istana ini, Drs H Syamsuar. Apalagi sejak tahun 2016, anak-anak di Siak selalu berhasil menjadi wakil Indonesia pada kejuaraan karate Internasional.

"Pada tahun 2016 silam, anak Minas lolos ke Jerman, tahun 2017 Bufon anak Tualang berhasil menjadi juara 1 dunia. Alhamdulillah, sekarang kita mendapat kabar bahagia lagi, anak kita dari Tualang kembali menjadi wakil Indonesia di kejuaraan karate Internasional," kata Syamsuar.

Prestasi yang diraih oleh Buffon Sinaga pada kejuaraan karate Internasional ternyata mampu memotivasi anak-anak lainnya di Kabupaten Siak. Dan tentunya juga diharapkan, Dimas akan menjadi sang juara dunia seperti Buffon Sinaga.

"Mewakili Indonesia di tingkat internasional saja kita sudah bangga, apalagi bisa meraih juara sana. Doa kami untuk anak kami Dimas, bisa membanggakan Indonesia khususnya Kabupaten Siak pada kejuaraan karate dunia itu," imbuh Syamsuar lagi. ***