PEKANBARU - Komandan Korem (Danrem) 031 Wirabima Kolonel Inf Sonny Aprianton menggandeng insan Pers di Provinsi Riau untuk menangkal beredarnya informasi hoax, yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan.

Informasi hoax alias bohong yang kerap bertebaran, salah satunya di media sosial tentu akan berdampak dalam berbagai aspek. Itu disinggung Danrem 031 Wirabima saat menggelar Coffee morning bersama wartawan di markasnya, Kamis (15/3/2018) pagi.

"Bersama insan pers, kita menjaga persatuan dan kesatuan, dan bersama-sama perangi berita hoax karena menyesatkan. Karena kalau terjadi perpecahan di masyarakat, maka akan sulit merekatkan kembali," terang lulusan Akmil tahun 1990 tersebut.

Menurutnya, Indonesia yang kaya dengan keberagaman tentunya dapat berjalan harmonis, bila masing-masingnya saling menghormati dan bersatu. "Perbedaan itu kekayaan kita, keberagaman itu yang harus kita pelihara, jangan sampai hal tersebut justru memecah belah," yakinnya.

Pentingnya memerangi informasi Hoax, karena dapat berpotensi menimbulkan permasalahan di masyarakat. Apalagi belakangan ini cara-cara seperti itu kerap digunakan pihak tak bertanggung jawab, dengan tujuan merusak persatuan dan kesatuan.

Memaksimalkan upaya tersebut, perlu dijalin kemitraan yang solid, termasuk dengan kepolisian untuk bersama-sama mendeklarasikan anti radikalisme dan anti hoax. Korem 031 Wirabima pun selama ini terus menjaga sinergitas itu dengan Polda Riau dan jajaran.

"Siang ini, saya dan Kapolda Riau akan ke Dumai, untuk deklarasi anti radikalisme dan anti hoax. Ini bukti solidnya TNI dan Polri, demi menjaga Kamtibmas di Riau. Selain itu kami juga perlu bantuan pers untuk mendukung agar tujuan tersebut tercapai," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau Zulmansyah Sekedang yang turut hadir dalam coffee morning tersebut mengungkapkan, siap mendukung penuh langkah TNI dalam memerangi hoax, yang juga menjadi salah satu program yang dicanangkan PWI saat ini.

Dalam acara tersebut, hadir juga dari organisasi profesi wartawan lainnya, semisal AJI (Aliansi Jurnalis Indonesia) dan IJTI serta beberapa diantaranya. Diharapkan ke depan, kemitraan antara Korem 031 Wirabima dan pers berjalan maksimal. Acara kemudian ditutup dengan pertukaran cinderamata, antara TNI dan wartawan, yang diwakili Zulmansyah. ***