PEKANBARU - Polsek Bukit Raya, Pekanbaru, Riau masih terus berupaya menangkap lima dari 14 tahanan, IN, RR, FM, AA dan otak pelaku berinisial LO yang berhasil melarikan diri dengan cara menganiaya anggota piket SPKT, Aiptu Suteri, Minggu (28/8/2016) sekitar pukul 11.30 WIB, saat jam makan siang.

"Saat ini kita masih lakukan pengejaran untuk menangkap lima tahanan yang masih kabur," kata Kapolsek Bukit Raya, Kompol Firman Sianipar SH MH saat dijumpai GoRiau.com, Minggu (28/8/2016) di Mapolsek.

"Salah satu tahanan, berinisial IA kondisinya sedang terluka dan wajah penuh darah diduga mengalami kecelakaan saat melarikan diri. Jika ada warga yang melihat para pelaku, dapat segera menghubungi Polsek Bukit Raya atau Polsek-polsek terdekat," imbau Kapolsek.

Sebelumnya, 14 tahanan Mapolsek Bukit Raya berhasil melarikan diri, Minggu (28/8/2016) sekitar pukul 11.30 WIB, dengan cara menganiaya petugas piket, Aiptu Suteri saat memberi makan para tahanan.

Ketika Aiptu Suteri masuk ke kamar tahanan, LO langsung mendorong hingga petugas tersebut jatuh. Namun, saat LO akan mencoba kabur, Aiptu Suteri sempat menahan dan memegang kaki LO.

13 tahanan lainnya membantu LO dengan memukuli dan menganiaya Aiptu Suteri dan langsung melarikan diri. Sembilan tahan berhasil ditangkap berselang beberapa jam usai melarikan diri, sedangka lima tahanan lainnya berinisial IN, RR, FM, AA dan otak pelaku berinisial LO masih dalam pengejaran.***