PEKANBARU - Hingga Jumat (23/6/2017) sore, sejumlah pekerja masih berupaya keras menyedot air menggunakan mesin pompa dari basement Grand Central Hotel, Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Provinsi Riau.

Terlihat air sudah mulai surut, namun tetap saja basement hotel belum dapat diakses, lantaran ketinggian air belum memungkinkan untuk dimasuki. Proses penyedotan air itu berlangsung berjam-jam, sejak siang tadi sampai sekarang.

Informasi yang dirangkum, ada puluhan kendaraan di basement ikut tenggelam oleh banjir, mulai dari roda empat hingga sepeda motor. Kabarnya ada sekitar tujuh mobil dan belasan sepeda motor tak sempat di evakuasi saat air merangsek masuk dengan cepat.

Pantauan GoRiau.com (GoNews Grup), aktivitas penyedotan air ini membuat arus kendaraan di ruas jalan depan hotel sedikit tersendat. Terlihat pasir yang dibawa hanyut air menutupi permukaan aspal. Selain itu ada onggokan sampah di trotoar jalan.

Saat dikonfirmasi siang tadi, pihak hotel enggan memberi penjelasan terkait kejadian tersebut. Tidak diketahui apakah ada korban yang terperangkap di dalam basement ini saat air menerjang masuk, yang jelas di dalam masih ada kendaraan yang parkir.

Selain Grand Central Hotel, air turut merendam pemukiman warga yang ada disekitarnya pada pagi tadi, termasuk pula toko-toko. Mereka tampak sibuk membersihkan bangungan dan perabot dari pasir serta lumpur yang terbawa banjir. ***