PEKANBARU - Pekan lalu, personil TNI, Polri serta pemerintah di Provinsi Riau disibukkan oleh dua agenda besar, diantaranya Parade Nusantara Bersatu 'Bhineka Tunggal Ika' serta Aksi Bela Islam Jilid III.

Sibuk lantaran dua aksi ini melibatkan ribuan massa. Pertama di Parade Nusantara Bersatu, 30 November 2016. Setidaknya ribuan orang tumpah ruah di Jalan Diponegoro dan Gajah Mada guna turut serta memeriahkannya.

Bahkan pula sejumlah alat temput TNI serta kendaraan taktis Polri ikut majang ditengah-tengah keramaian orang. Acara tersebut juga dihadiri Gubernur Riau, Kapolda, Danrem 031 Wirabima, Danlanud Roesmin Nurjadin hingga sejumlah pihak lainnya.

Berlanjut pada aksi Bela Islam 2 Desember 2016, di mana giliran ribuan umat Muslim di Riau berkumpul di rute serupa, terkait tuntutan agar gubernur DKI Jakarta (Non aktif). Mereka memulai aksi usai Salat Jumat bersama di Agung Annur.

Meski kedua agenda besar tersebut melibatkan ribuan massa, namun tak satu pun terjadi keributan, permasalahan hingga potensi kericuhan akibat ulah provokator. Kota Pekanbaru, Riau pun aman dan tentram. ***