DURI - Lemah tidak berdaya dan tanpa ada ibu yang merawatnya disaat sakit, tentunya membuat hati Putra sangat sedih. Bahkan ratusan kalimat penyesalan juga terlintas dibenaknya, melihat kondisinya yang kian hari semakin memburuk.

Sejak divonis dokter menderita radang paru-paru sebulan yang lalu, Putra anak dari seorang buruh bangunan ini seperti kehilangan semangat hidup. Ia pasrah dengan sakit yang membuat berat badannya semula 55 kg jadi turun 30 kg, yakni 25 kg saat ini.

Tidak hanya sampai disana saja sakit yang dirasakan Putra, ia juga terkena bisul yang cukup ganas hingga besarnya mencapai sejengkal lingkar pahanya.

Bisul yang terus menerus mengeluarkan cairan tersebut, saat diobati pihak rumah sakit juga membuat keluarganya shock. Pasalnya bisul yang mereka anggap penyakit biasa itu, saat dibersihkan mengeluarkan nanah sampai 1 liter lebih.

"Saat kita membesuknya kemarin, bisul itu sudah mulai mengering. Mulanya bisul itu kecil, lalu membesar dan pecah. Putra sendiri masih suka diam, meski masih bisa bicara dan respon dengan orang-orang yang berbicara kepadanya," kata Ketua Hijaber Comunity Duri, Lulu kepada GoRiau.com. ***