PEKANBARU - Pembangunan Jembatan Siak IV tidak mencapai target yang diharapkan, hal ini dikarenakan progres pembangunan yang disepakati 15 persen hingga saat ini, ternyata hanya mencapai 12 persen. Hal yang sama juga terjadi pada proyek jalan tol Pekanbaru - Dumai. Untuk itu, Komisi IV DPRD Riau akan melakukan peninjauan langsung yang akan segera dilaksanakan pada Desember 2017 ini.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Riau Hardianto kepada GoRiau.com pada Senin, (04/12/2017). Adapun tujuan sidak ini untuk memantau secara langsung proses pembangunan kedua infrastruktur tersebut, sehingga dapat diketahui kendala apa yang sebenarnya ada di lapangan.

"Kita akan sidak dalam bulan desember ini, yang pertama kita kunjungi itu Jembatan Siak IV, lalu jalan tol. Kita akan lihat perkembangannya dan apa kendala yang menghambat selama proses pembangunannya," ujarnya.

Sebelumnya, progres pembangunan Jembatan Siak IV yang minus 3% dari target awal dan dikhawatirkan penyelesaian proyek tersebut memakan waktu lebih lama. Hardianto secara tersirat menyebutkan bahwa pihak yang bekerja di lapangan kurang berterus-terang terkait kendala dalam penyelesaian proyek tersebut.

Sementara itu, pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai yang sudah dimulai tahun ini dan ditargetkan akan selesai pada 2019 mendatang. Pembangunan jalan tol ini menggunakan dan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) dan tidak mengganggu APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Riau. Namun, karena pembangunannya dilokasi Provinsi Riau, tentu jalan tol ini berhubungan dengan hajat hidup dan harapan masyarakat Riau, sehingga perlu dipantau juga. ***