DUMAI - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Dumai sebut aksi penembakan di dua masjid Kota Christchurch, Selandia Baru, tersebut merupakan bentuk terorisme.

Muhammad Taufik Iksan Ketua HMI Cabang Dumai mengatakan, pihaknya mengutuk keras aksi penembakan yang menewaskan puluhan orang jamaah di saat melaksanakan shalat Jumat di kota tersebut pada Jumat (15/3/2019)

"Ini merupakan aksi terorisme, dan kita mengutuk keras terhadap aksi tidak terpuji tersebut," kata Muhammad Taufik Iksan kepada GoRiau.com, Sabtu (16/3/2019).

Dalam serangan yang terjadi tersebut, juga dikabarkan terdapat dua orang warga Indonesia yang menjadi koban penembakan dan satu orang belum diketahui keberadaannya.

Penembakan brutal yang direkam dan disiarkan langsung di Facebook pelaku bernama Brenton Tarrant tersebut.

Taufik juga meminta kepada pemerintah negara New Zeland untuk bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

"Kita juga meminta kepada pemerintah New Zeland dapat memberikan perlindungan terhadap kaum muslimin di negara tersebut," ungkapnya.

Pihaknya juga menyampaikan bela sungkawa sebesar-besarnya terhadap kaum muslimin yang menjadi korban dalam peristiwa penembakan tersebut.

"Kita mendoakan, semoga kaum muslimin yang menjadi korban semua amal ibadahnya diterima Allah SWT dan diberikan tempat yang Allah SWT Ridhoi, amin," katanya mengakhiri. ***