MAGELANGPelatih Kalteng Putra FC, Gomes de Olivera mengisyaratkan tidak akan mengubah gaya bermain timnya, saat menghadapi tuan rumah PSIS Semarang yang wajib menang untuk menjaga peluang lolos ke perempatfinal, Minggu (10/3/2019) malam.

Laskar Isen Mulang masih akan mengandalkan kecepatan dan kolektifitas I Gede Sukadana dan kolega, untuk memetik kemenangan kedua mereka di Grup C Piala Presiden 2019.

''Kami mulai membentuk karakter di setiap laga dan tidak akan mengubah cara kami bermain lawan siapapun. Kami main untuk menang dan selalu bertanggung jawab saat kalah bola,'' kata Gomes usai latihan di Stadion Gemilang Kabupaten Magelang, Sabtu (9/3/2019) sore.

Melawan PSIS, Gomes juga kemungkinan besar mempertahankan winning team saat berhasil mengalahkan PSM Makassar dengan skor 1-0 pada Rabu (6/3) kemarin. Sebab seluruh pemainya dalam kondisi bugar.

''Semua pemain fit dan punya semangat luar biasa untuk bisa menang. Mereka juga memiliki motivasi tinggi setelah mengalahkan tim kuat dilaga pertama. Namun saya lihat pemain tidak akan meremehkan PSIS dan tidak akan sombong atas pencapaian kemarin,'' imbuh Gomes.

Dia juga menyebut berstatus tuan rumah juga akan menjadi tekanan bagi PSIS. Sebab suporter dia nilai ingin tim kesayangannya tidak kalah lagi.

''Tekanan saat ini ada di PSIS meski bermain di depan pendukung sendiri. Mereka harus ambil inisiatif untuk menang. Kami tidak ingin membiarkan, kami sudah antisipasi hal tersebut. Kami akan berjuang maksimal dan lakukan yang terbaik,'' ungkap Gomes.

Mantan pelatih Madura United ini juga melihat pemanggilan gelandang PSIS, Arthur Bonai ke tim nasional Indonesia juga keuntungan baginya. Sebab mantan pemain Perseru Serui itu tampil bagus di laga pertama melawan PSM.

''Tidak adanya Artur di PSIS, sangat menguntungkan Kalteng Putra. Kami harus memanfatkan kesempatan itu untuk mendapatkan poin penuh,'' tandas Gomes.