TEMBILAHAN - PT Bank Riau Kepri dan Pemkab Indragiri Hilir melakukan percepatan pengembangan pariwisata di Selensen Point, yang merupakan salah satu destinasi wisata andalan Kabupaten Indragiri Hilir.

Direktur Dana dan Jasa Bank Riau Kepri, MA Suharto dalam kegiatan di Kabupaten Indragiri Hilir, Senin (18/10/2021) mengatakan, PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri menyakini kinerja bisnis harus seiring dengan kontribusi positif bagi pembangunan daerah.

Komitmen ini dibuktikan dengan kontribusi aktif dalam pengembangan sosial ekonomi masyarakat dan lingkungan melalui beragam program Corporate Social Responsibility (CSR) serta berupaya mengimbangi laju pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, seperti melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah di wilayah Riau dan Kepri.

Realisasikan komitmen tersebut salah satunya seperti yang dilakukan dengan Pemkab Inhil. Bertempat di area wisata agro Selensen Point, Bank Riau Kepri dengan Pemkab Indragiri Hilir melakukan penandatanganan MoU layanan jasa perbankan, launching pembayaran Pajak Daerah melalui QRIS BRK, dan peletakan batu pertama pembangunan Surau Ar-Rasyid Selensen Point, Senin (18/10/2021).

GoRiau Penandatanganan kerjasama laya
Penandatanganan kerjasama layanan perbankan antara Bank Riau Kepri dengan Pemkab Inhil.

"Sama-sama kita ketahui, Selensen Point merupakan kawasan destinasi wisata alam yang terus dikembangkan Pemkab Inhil, hal itu dapat dilihat dari Siteplan Selensen Point. Bank Riau Kepri sebagai Bank Pembangunan Daerah akan terus mendukung Pemkab Inhil dalam pengembangan objek wisatanya dengan tujuan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Pariwisata. Dengan demikian CSR ke Pemkab Inhil juga akan terus meningkat setiap tahunnya," kata MA Suharto.

Selensen Point, kata Suharto, adalah "surga selatan" Indragiri Hilir ini. Ia yakin pesona alam Kemuning dengan dataran tinggi dan gugusan Bukit Tigapuluh yang diselimuti dedaunan hijau dan rindang, akan menjadi tempat wisata yang ramai dikunjungi orang. Sebab destinasi wisata ini diawali dari titik perbatasan antara Provinsi Riau dan Provinsi Jambi.

"Tidak hanya ada Surau Selensen Point yang akan dibangun dengan ditandai peletakan batu pertama oleh Bapak Gubernur Riau nanti, tetapi kedepannya juga akan ada restoran dan sarana lainnya yang sudah direncanakan pembangunannya oleh Pemkab Inhil. Tentunya dengan keberadaan surau ini nanti, wisatawan datang atau singgah di rest area selensen point yang dapat melaksanakan ibadah," kata pria yang ramah senyum itu.

Suharto juga mengatakan, saat ini transaksi pembayaran non tunai memang menjadi pilihan masyarakat di masa Pandemi Covid-19. Untuk pembayaran non tunai ini, Bank Riau Kepri memperkenalkan fitur baru yang ada di aplikasi mobile banking, yakni Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

QRIS BRK hadir sebagai alternatif transaksi pembayaran yang dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja dengan Tagline #Semudahitu. Memudahkan dan mempercepat transaksi pembayaran masyarakat di semua merchant QRIS BRK dan pada seluruh aplikasi yang memiliki fitur QRIS di seluruh Indonesia.

"Kami sangat mengapresiasi Pemkab Inhil yang selalu mendukung Bank Riau Kepri selama ini dengan menerapkan program digitalisasi dalam pembayaran transaksi non tunai belanja daerah. Di Inhil, untuk pembayaran PBB dan Retribusi Pasar melalui QRIS BRK sudah dimulai sejak 5 Oktober lalu. Dan kami harapkan penerapan QRIS pada kegiatan lainnya juga dapat dioptimalkan Pemerintahan Kabupaten Inhil seperti yang sudah diterapkan di sejumlah Kabupaten/Kota se Provinsi Riau dan Kepri. Semoga Inhil bisa memanfaatkan layanan ini untuk meningkatkan PAD dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik," kata Suharto lagi.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Inhil, HM Wardan menyebutkan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dengan PT Bank Riau Kepri Cabang Tembilahan sejak lama saling bersinergi untuk meningkatkan layanan jasa perbankan. Dengan sinergi yang berkelanjutan ini juga banyak program CSR Bank Riau Kepri yang tersalurkan dan manfaatnya sangat dirasakan masyarakat Inhil.

"Perkembangan pembangunan di Selensen Point ini akan terus dilakukan dengan harapan dapat menyedot banyak wisatawan yang datang ke Inhil. Harapan kita kedepannya, Bukit Selensen ini nanti menjadi pusat Bumi Perkemahan Riau dengan panorama alam yang indah. Untuk Surau Selensen yang akan dibangun ini, pada lantai dasarnya nanti akan ada kegiatan Bank Riau Kepri," kata Wardan.

Selanjutnya, Gubernur Riau, Syamsuar yang turut hadir dalam kegiatan itu juga menyampaikan terimakasih kepada Bank Riau Kepri yang komitmen dalam menyalurkan dana CSR ke daerah dan meningkatkan pelayanan perbankan melalui inovasi digital sesuai dengan perkembangan zaman saat ini.

"Kami berharap Pemkab Inhil bisa mengikuti apa yang sudah dilakukan Pemrov Riau. Untuk gaji, seluruh pegawai Pemprov Riau saat ini sudah menggunakan Bank Riau Kepri. Dengan demikian, kedepannya OJK akan mempercepat proses izin Syariah Bank Riau Kepri awal tahun depan. Apalagi saat ini UUS Bank Riau Kepri terbaik se Indonesia dan bisa menyalip Bank DKI Jakarta," ujar Syamsuar.

Mengenai kemajuan pembangunan Selensen Point ini, kata Syamsuar, memang sudah lama diharapkan oleh Bupati Inhil karena ini akan dijadikan destinasi wisata alam. Dengan dimulainya peletakan batu pertama pembangunan Surau Selensen Point ini, pembangunan sarana pendukung lainnya akan cepat terealisasi.

Pada akhir acara, Gubernur Riau, Syamsuar melakukan pemasangan batu pertama untuk pembangunan Surau Selensen Point dan dilanjutkan oleh Bupati Inhil, HM Wardan. Turut hadir dalam acara tersebut Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Bank Riau Kepri, Wahyudi Gustiawan, Pemimpin Divisi Dana dan Jasa, Helwin Yunus, Pimpinan Bagian Dana dan Jasa, T Rahman Putrayuda, Pimpinan Bagian Investor Relation, Burhan, dari Digital Banking Service T. Husni Kholil, Pincab Tembilahan T. Riwandra Khairudin dan Pincab Air Molek Beni Saputra. ***