PEKANBARU, GORIAU.COM - Pancang pertama dimulainya proyek kantor baru pusat pemerintahan Kota Pekanbaru di Kecamatan Tenayan Raya, resmi diletakkan Walikota H. Firdaus MT, Kamis (20/8/2015). Pusat pemerintahan baru ini diharapkan sebagai langkah awal bagi pengembangan kota bertuah menuju kota metropolitan yang madani.

Kantor Pemerintah Kota Pekanbaru yang baru ini menempati lahan seluas 111 hektar lebih. Di sini dijadikan pusat pemerintahan, karena berada di satu wilayah yang lengkap. Selama ini terpisah, kantor Walikota yang baru ini akan menyertakan seluruh kantor satuan kerja. Dengan demikian, segala urusan pemerintahan dengan mudah dilakukan oleh masyarakat, dalam satu kawasan.

Walikota Pekanbaru dalam sambutan saat ground breaking Pusat Perkantoran Pemko Pekanbaru mengatakan, untuk menuju sebagai kota metropolitan yang madani, berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemko Pekanbaru. Dengan kantor yang baru ini nanti, tentu program kerja pemerintah semakin lebih baik.

"Ini adalah pembangunan yang besar dan dengan perencanaan yang matang. Karena itu diharapkan keberadaan perkantoran ini akan terbangun kota yang baru di bawah 20 tahun kedepan," kata Firdaus.

Dalam komplek ini nanti, menurut Walikota, akan dibangun terinterkoneksi dengan Kawasan Industri Tenayan, PLTU dan taman wisata Danau Bandar Kayangan. Hal ini sesuai rencana akan dihubungkan oleh jalan lingkar luar dan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. Selain itu juga akan dibangun kantor baru Kapolda Riau dan Korem 031/WB.

Pekanbaru diharapkan sebagai kota mandiri yang tangguh dan berkualitas kedepannya dengan jumlah penduduk 1,1 juta jiwa, harus disiasati pengembangannya agar tertata baik beberapa tahun kedepan. Dengan luas wilayah sekitar 632,26 KM2, saat ini baru 30 persen wilayah Pekanbaru sebagai kawasan penduduk. Dengan sisa yang begitu luas, diyakini Pekanbaru kedepan jauh lebih hebat dan padat.

"Kalau dibanding dengan provinsi sebanding dengan DKI Jakarta, atau luas Singapura. Pekanbaru terletak di tengah provinsi Riau dan Pulau Sumatera yang disiapkan sebagai kota perdagangan, jasa dan kota investasi. Kota yang potensi untuk dikembangkan lebih luas dari kota yang sudah berkembang," sebutnya.

Karena itu, Firdaus berharap pembangunan kantor baru di Tenayan Raya tetap dilanjutkan, meski kelak dia bukan lagi Walikota Pekanbaru. Pasalnya, pemindahan itu sudah dikaji dengan sangat matang.

Tokoh masyarakat Kota Pekanbaru H. Dun Usul mengaku, langkah Walikota Firdaus merupakan ide cemerlang dalam pemerataan pembangunan.

"Saya salut kepada ide cemerlang Walikota Pekanbaru, untuk membangun Kecamatan Tenayan Raya menjadi salah satu pusat pemerintahan dan industri. Langkah ini adalah bentuk keseriusan visi Kota Pekanbaru kedepannya," ungkap Dun Usul.

Ia menyebutkan, tidak dipungkiri Kota Pekanbaru sekarang ini perkembangannya begitu cepat. Pemerintah Kota Pekanbaru sendiri memilki langkah nyata untuk menyusun visi kedepannya.

Rencananya komplek perkantoran ini akan selesai dibangun pada 2016 mendatang, dan baru berfungsi pada 2017. Pihak kontraktor PT Waskita Karya melalui Direktur Operasional Sanusi Hasim menjanjikan pembangunan kota baru ini dengan hasil yang terbaik.

Sanusi juga mengaku salut dengan apa yang telah direncanakan Walikota Pekanbaru. Ide ini cukup besar seperti layaknya pemindahan ibukota Malaysia dari Kuala Lumpur ke Putra Jaya. (rul)https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri2jpg-2928.jpgTokoh masyarakat Pekanbaru H. Dun Usul menyampaikan sambutan.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri3jpg-2927.jpgWalikota Pekanbaru menyampaikan sambutan pada kegiatan ground breaking pusat perkantoran Pemko Pekanbaru di Tenayan Raya.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri4jpg-2926.jpgWalikota Pekanbaru mengekspose rencana pusat perkantoran Pekanbaru dan Kawasan Industri Tenayan.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri5jpg-2925.jpgWalikota Pekanbaru bersama unsur Forkompimda dan tokoh masyarakat menekan tombol dimulainya pembangunan pusat perkantoran Pemko Pekanbaru.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri6jpg-2924.jpgWalikota Pekanbaru H. Firdaus MT dan ketua DPRD Kota Pekanbaru Syahril.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri7jpg-2923.jpgLokasi pusat perkantoran Kota Pekanbaru yang baru.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri8jpg-2922.jpgWalikota dan unsur Forkompimda saat melakukan pengecoran tiang pertama.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri9jpg-2921.jpgWalikota melakukan pengecoran perdana.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri10jp-2920.jpgWalikota melakukan pengecoran tiang perdana pusat pemerintahan yang baru.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri11jp-2919.jpgKetua Fraksi Gerindra DPRD Kota Pekanbaru Aidil Amri turut melakukan pengecoran tiang perdana.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri12jp-2931.jpgDandim 0301/Pekanbaru Letkol Inf Muhammad Ilyas melakukan pengecorang tiang perdana.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri13jp-2930.jpgKetua KNPI Kota Pekanbaru Ade Fitrah melakukan pengecoran tiang perdana.https://www.goriau.com/assets/imgbank/21082015/galeri14jp-2929.jpgBerfoto bersama unsur Forkompimda usai melakukan pengecoran tiang perdana pusat pemerintahan Kota Pekanbaru.Narasi: Fahrul RoziFoto-foto: Humas Pemko Pekanbaru