SELATPANJANG - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kepulauan Meranti terus saja menggelar operasi patuh hingga tanggal 29 Mei 2016. Untuk di Ibukota Kepulauan Meranti, Selatpanjang, setidaknya ada 4 titik ruas jalan yang menjadi prioritas pelaksanaan operasi patuh ini.

Hal itu sebagaimana dipaparkan Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Asep Iskandar SIk MM, melalui Kasat Lantas AKP Yohanes Basri. Kata Yohanes, operasi patuh ini terus dilakukan hingga tanggal 26 Mei 2016.

Katanya lagi, 4 titik ruas jalan yang sering dijadikan tempat melaksanakan operasi patuh adalah Jalan Dorak, Jalan Merdeka, Jalan Banglas dan Jalan Diponegoro, Selatpanjang.

"Itu lokasi-lokasi yang sering dilakukan penertiban selama operasi patuh ini," kata AKP Yohanes Basri kepada GoRiau, Kamis (26/5/2016) lalu.

Untuk itu, kepada warga Kepulauan Meranti, Yohanes mengimbau agar senantiasa lengkap dalam berkendara selama beraktivitas di jalanan. Baik melengkapi surat menyurat hingga perlengkapan kendaraan, pengendara juga diminta menggunakan helm SNI dan mengantongi SIM.

"Kalau sudah lengkap tidak akan ditilang. Bagi yang tidak punya SIM, segera lah membuat SIM," imbau AKP Yohanes Basri.

Ketika ditanya tentang biaya pembuatan SIM baru, kata Yohanes tidaklah mahal andai mengurus sesuai prosedur. Jangan melalui calo atau perentara yang dikhawatirkan akan menjadi mahal karena yang membantu meminta fee. Menurut informasi, SIM C hanya Rp110 ribu, harus mengikuti ujian teori dan praktek.

"Kalau dia pintar mengemudi, dan mengerti rambu-rambu lalu lintas pasti berhasil mendapatkan SIM," ujar Yohanes. ***