PEKANBARU, GORIAU.COM - Tim Ahli Jembatan Siak III Pekanbaru akhirnya berhasil melewati uji beban tanpa ada kendala. Direncanakan, pekan depan, jembatan penghubung Kecamatan Rumbai dengan Kota Pekanbaru tersebut akan mulai dibuka.

Beban dengan berat 300 ton dengan memarkirkan 15 truk di atas jembatan, Sabtu (20/12/2014) kemarin berlangsung dari pagi hingga sore.

Meski begitu, sebelum dibuka untuk umum, masyarakat harus bersabar seminggu lagi, menunggu hasil laporan dari Pusat Penelitian Pengembangan Jalan dan Jembatan (Pusjatan) di Bandung.

"Prinsipnya sudah aman, kita tadi sudah melakukan evaluasi dari kekuatan jembatan," kata Sugeng, Sabtu (20/12/2014).

Baik dari segi pondasi konstruksi maupun hangar juga tidak perlu diragukan lagi. Masyarakat diminta tidak perlu lagi khawatir dengan kondisi jembatan yang sudah ditutup selama satu tahun terakhir tersebut.

Namun Sugeng tetap memberikan catatan khusus untuk jembatan tersebut. Yakni meminta kepada Dinas Bina Marga Riau tetap melakukan pemeliharaan secara berkala setiap tahunnya.

Secara khusus, Sugeng tak merincikan alasan pemeliharaan berkala tersebut. Namun menurutnya, hal itu dilakukan sebagai bentuk pengawasan saja.

"Hangar tak ada masalah, pondasi konstruksi juga aman. Cuma memang dinas terkait harus melakukan perawatan berkala setiap tahun. Tapi prinsipnya saat ini aman," ungkap Sugeng.

Sementara Kabid Jalan dan Jembatan Dinas Bina Marga, Marjohan Syarif belum mengetahui persis kapan jembatan Siak III dibuka untuk umum. Karena menurutnya, hasil uji beban tadi siang masih masih perlu ada kajian lagi seberapa besar kemampuan jembatan untuk dilalui kendaraan umum.

Namun begitu, segala catatan hasil uji jembatan sudah diserahkan kepada tim ahli dan diserahkan kepada Pusjatan untuk dilakukan penilaian.

"Hasil uji beban sudah kita serahkan kepada tim ahli. Kita lihatlah nanti seperti apa," ujar Marjohan.***