TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Untuk masyarakat Tembilahan tentunya tidak asing lagi dengan kemacetan yang terjadi di Jalan H Arif Tembilahan. Terutama mulai dari depan SMPN 1 Tembilahan Hulu hingga jembatan parit 11. Meskipun kemacetan setiap hari terjadi, namun tidak terlihat satupun aparat yang mengatur kemacetan tersebut, baik itu dari Dishub maupun Polantas Inhil.

Akibat dari tidak adanya pihak yang mengatur lalulintas, jika terjadi kemacetan, para pengendara baik sepeda motor atau mobil saling berusaha untuk menerobos jalan. Gara-gara tidak ada yang mengatur, kemacetan juga semakin panjang.

Bob, salah seorang warga Tembilahan yang setiap harinya melewati jalan tersebut, mengeluhkan ketidakhadiran aparat yang bertugas melakukan penertiban. Padahal dikatakannya, jika ada yang mengatur maka kemacetan seperti itu tidak akan terjadi.

''Saya lewat jalan itu tiap hari, yang paling sering macet itu hari Jum'atketika siswa SMP itu pulang sekolah,'' ujar Bob.

Bob sangat berharap, pihak terkait bisa mengatur kemacetan terutama pada siang hari, karena kemacetan biasanya terjadi saat siang ketika jadwal pulang sekolah sudah sampai.

''Pemkab dalam hal ini DLLAJ agar bisa lebih serius lagi membantu menertibkan arus lalu lintas di tempat yang rawan kemacetan. Jangan hanya menunggu di pos terminal saja. Kalau perlu buat cctv online, kan zaman sudah canggih, kok kita masih ketinggalan teknologi,'' harapnya.(ayu)