PANGKALANKERINCI, GORIAU.COM - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek), M Nasir mendukung penuh pendirian Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P) di Kawasan Teknopolitan, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan.

Hal ini disampaikan Menristek dan Dikti di hadapan Bupati Pelalawan, HM Harris yang didampingi Ketua DPRD Pelalawan Nasarudin, SH, MH, Prof. T. Dahril selaku Ketua Yayasan Amanah , dan Kepala Bappeda Pelalawa, Syahrul Syarif pada pertemuan yang dilakukan di kantor Menristek, Kamis (29/01/2015).

"Saya mendukung pertumbuhan pendidikan, agar kedepan dapat mendongkrak kesejahteraan masyarakat, baik dari sisi ekonomi dan pendidikan," ungkap Menristek dan Dikti, M Nasir yang tergabung dalam Kabinet Kerja Jokowi-JK ini.

Untuk persoalan perizinan, menurutnya, agar untuk sesegera mungkin diajukan, yakni bulan Januari atau Februari tahun ini.

"Pada bulan Juli nanti akan dievaluasi, Insya Allah Agustus akan keluar hasil evaluasi tersebut, diterima atau tidaknya," ungkapnya.

Pada kesempatan itu dihadapan Menristek dan Dikti, Bupati Pelalawan, HM Harris memaparkan bahwa target pendirian ST2P yakni untuk menghasilkan sumber daya lokal yang berkualitas dan bisa mengembangkan dunia usaha di tempat tersebut.

"Exit poin dari sebuah perguruan tinggi akan menjadi entri poin bagi masyarakat sekitarnya atau bagi dunia usaha itu sendiri," jelas mantan Ketua DPRD Pelalawan dua periode ini.

Setelah pertemuan dengan Menristek dan Dikti ini, dilanjutkan dengan acara Worshop koordinasi perencanaan dan implementasi Teknopolitan Pelalawan.

Selain Bupati Harris, hadir juga Ketua DPRD Pelalawan Nazarudin SH, MH, anggota DPRD Pelalawan Baharuddin, Asisten Administrasi Aset dan Keuangan Drs Zulhelmi, Kepala Bappeda Syahrul, Sekretaris Dinas Pendidikan Saripul, Kadis Kehutanan dan Perkebunan Hambali, Kadis PU Hasan Tua Tanjung, Kadis Koperasi dan UMKM Mulyono, Kadis Perindagsar Zuerman Das, Kepala Litbang Pelalawan T Zulhelmi, Kabag Hukum Davitson.(***)