BENGKALIS, GORIAU.COM - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) hendaknya membuat umat Islam semakin cinta kepada Al Quran, salah satunya diwujudkan dengan menyempatkan waktu untuk membacanya, minimal satu hari satu halaman Al Quran atau one day on page Al Quran.

Hal tersebut disampaikan Bupati Bengkalis H. Herliyan Saleh saat membuka secara resmi pelasanaan MTQ XXXIX tingkat Kabupaten Bengkalis yang ditandai dengan penekanan tombol sirine dan pemukulan bedug. Acara dipusatkan di desa Selatbaru, Kecamatan Bantan, Selasa (16/09/2014) malam.

Menurut Bupati, Al Quran merupakan sumber petunjuk dalam beragama dan menjadi pembimbing dalam menjalani kehidupan di dunia dan akhirat. Oleh karenanya menjadi sebuah kewajiban seorang muslim untuk selalu berinteraksi aktif atau berhubungan dengan Al Quran.

''Sesibuk apapun kita kerja, mari kita menyempatkan waktu untuk  membacanya, baik setelah  sholat ataupun di waktu-waktu senggang lainnya, termasuk pada waktu sepertiga malam yang akhir," ajak Bupati.

Herliyan mengingatkan agar penyelenggaraan MTQ bukan hanya sebatas kompetisi dalam membaca Al Quran semata, tetapi sebagai upaya menumbuhkan kecintaan dan menggairahkan masyarakat untuk senantiasa mempelajari dan memahami Al Quran sebagai petunjuk dan pedoman.

"Harapan kita semua, semoga melalui penyelenggaraan MTQ ini dapat menumbuhkan kecintaan para generasi muda umat islam terhadap Al Quran, sehingga pada saatnya nanti generasi muda kita akan bebas dari buta aksara Al Quran," imbuh Bupati.

Pembukaan MTQ diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Qori'ah Nasional Asal Bengkalis, Yosi Okta Putri. Dimeriahkan dengan persembahan tarian masal gabungan pelajar SMP dan SMA Bantan.(jfk)