BENGKALIS, GORIAU.COM - Sebanyak 214 orang Jamaah Haji (JH) asal Kabupaten Bengkalis (termasuk 3 orang petugas haji) yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 02 Debarkasi BTH, Minggu (4/10/2015) siang ini kembali ke Tanah Air setelah kurang lebih 40 hari berada di Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji.

Setelah menempuh perjalanan sekitar 8 jam, pesawat Saudia Arabian Arlines yang membawa mereka dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah ( Saudi Arabia), mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Hang Nadim Batam (Provinsi Kepulauan Riau) sekitar pukul 12.40 WIB.

Sesampainya di Bandara Hang Nadim Batam, bersama JH Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang juga terkabung dalam Kloter 02 BTH, JH Kabupaten Bengkalis yang berasal dari Kecamatan Bengkalis (114 orang), Bantan (43), Bukit Batu (37), Siak Kecil (8), Rupat (8) dan Rupat Utara (1) tersebut, langsung mendapatkan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan suhu tubuh melalui thermal scanner.

Kemudian, setelah melalui proses imigrasi di Bandara Hang Nadim Batam, seluruh JH segera diberangkatkan ke Asrama Haji Batam dengan menggunakan sejumlah bus. Mereka tiba di Asrama Haji Batam sekitar pukul 13.45 WIB.

Di Asrama Haji Batam, baik JH Kabupaten Bengkalis maupun JH Rohul, mengikuti seremoni penyambutan yang langsung dilakukan Pelaksana Tugas Gubernur Riau (Plt Gubri) H Arsyadjuliandi Rahman. Acara penyambutan tersebut dipusatkan aula penerimaan JH di Aula Arafah 1 Asrama Haji Batam, Jalan Engku Putri, Kota Batam.

Dari Kabupaten Bengkalis, selain Penjabat Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie, terlihat ikut mendampingi Plt Gubri menyambut kedatangan JH yang berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan rukun Islam kelima pada Rabu (26/8/2015) tersebut, diantaranya Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Heri Indra Putra, dan Kepala Kantor Kementerian Agama H Jumari.

Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis Johansyah Syafri dari Batam melaporkan, hingga sekitar pukul 14.10 WIB tadi, acara penyambutan belum berlangsung karena masih menunggu kedatangan JH lainnya dari Bandara Hang Nadim Batam. Rencana pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Unit Layanan Pengadaan (ULP) oleh DPRD Bengkalis mendapat dukungan dari kalangan asosiasi. Mereka berharap pembentukan Pansus dapat mengurai benang kusut yang terjadi di ULP, sebagai pusat pelelangan kegiatan barang dan jasa Pemkab Bengkalis.ail