TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Baru 5 bulan menjadi pimpinan di Kejaksaan Negeri Tembilahan, Lulus Mustofa mengaku sudah mendapatkan surat cinta dari orang-orang yang tidak senang dengan keberadaannya di Indragiri Hilir (Inhil) ini.

''Masih baru udah banyak yang gak suka sama saya, sampai-sampai saya dikirimi surat cinta,'' kata Lulus Mustofa kepada wartawan usai menyambut aksi demo mahasiswa dan alumni SMAN 1 Tembilahan Kota, Jumat (27/2/2015).

Selain mendapat surat cinta, Kepala Kejari ini juga mengakui sudah banyak orang-orang yang melaporkannya kepada Kepala Kejaksaan Provinsi hingga Kejaksaan Agung, untuk memindahkannya dari Inhil ini.

''Udah dilaporin kemana manasaya, ke akhirat aja belum. Saya dibilang sombong dan arogan, tapi saya sich biasa aja,'' tukasnya.

Dengan banyaknya yang menentang keberadaanya di Inhil ini, dikatakan Lulus Mustofa hal ini membuat dirinya lebih bersemangat untuk menumpas korupsi di Negeri yang sudah dijadikannya sebagai kampung halaman ke 2 nya ini.

''Yang mengusik saya itu orang-orang yang sudah gerah, saya menganggapnya orang-orang seperti itu adalah orang-orang pengecut dan tidak gentlemen,'' tambah dia.

Meskipun demikian, dikatakannya lagi,hal tersebut tidak akan menyurutkan niat dan tekad Kejari Negeri Tembilahan dalam menumpas kasus-kasus korupsi di Inhil ini.

''Pokoknya niat kami disini untuk pemberantasan korupsi, hal-hal yang menghalangi itu akan kami jadikan cambuk agar lebih maksimal dalam bekerja,'' tutup Lulus Mustofa.(ayu)