SIAK SRI INDRAPURA, GORIAU.COM - Kabupaten Siak akhirnya memiliki Pasar Seni Kesturi yang terletak di lokasi strategis, sekitar 200 meter dari Istana Siak. Keberadaan pasar seni menjual berbagai jenis makanan khas daerah dan kerajinan tangan warga yang bisa dijadikan sebagai oleh-oleh bagi wisatawan.

"Dengan adanya Pasar Seni Kesturi ini, dapat meningkatkan usaha ekonomi kreatif warga. Nantinya, setiap wisatawan yang berkunjung ke Siak, bisa membeli cinderamata atau oleh-oleh di pasar. Kita berharap, keberadaan pasar mampu meningkatkan kunjungan wisata ke Negeri Istana ini," kata Bupati Siak, Drs H Syamsuar MSi, saat meresmikan Pasar Seni Kesturi, Senin (2/3/15).

Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Hendrisan, dalam laporannya mengatakan, pembangunan pasar ini dibangun dalam dua tahapan sejak 2013 dan 2014 dengan anggaran sebesar Rp 4,3 miliar. Selain itu, Pasar seni memiliki 44 gerai, berukuran 5x4 meter, dan telah tersambung dengan PlN. Dengan fasilitas, tolilet, musala, area parkir serta pos keamanan.

"Pasar ini dibuat bertujuan untuk menyediakan pusat belanja kebutuhan wisatawan yang berjunjung. Sehingga dapat menumbuhkebangkan produk cenderamata yang menjadi daya tarik wisatawan," ujarnya.

Usai meresmikan pasar, Bupati Syamsuar, didampingi Ketua DPRD Siak, Indra Gunawan, Kapolres Siak AKBP Dedi Rahman Dayan dan sejumalah pejabat di lingkungan Pemkab Siak mengelilingi areal pasar guna melihat produk-produk yang dijual di pasar itu.(rls)