SIAK SRI INDRAPURA, GORIAU.COM - Pabrik bubur kertas PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) di Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, memiliki jumlah tenaga kerja asing (TKA) terbanyak di Siak. Kendati demikian, data yang dimiliki Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi (Dissosnakertran) Kabupaten Siak terkait data TKA di PT IKPP diduga jauh berbeda dengan jumlah dilapangan.

"Data yang kita miliki, tercatat sebanyak 334 TKA yang bekerja di 11 perusahaan di Siak, 205 orang diantaranya bekerja di PT IKPP Perawang," kata Kadissosnakertran Siak Nurmansyah melalui Kasi Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja, Arizon Efendi kepada GoRiau.com, Selasa (1/9/2015).

Dijelaskan Arizon sesuai data yang diterima GoRiau.com, 205 TKA yang bekerja di PT IKPP, dengan rincian, 87 TKA dari Thailand, 59 dari India, 32 dari Cina, 23 dari Malaysia dan masing-masing 1 TKA dari Fhilipina, Canada, Jepang dan Firlandia.

Kemudian, lanjut Arizon, tercatat 76 TKA yang bekerja di PT Indo Deli Pulp and Paper Mills, dengan rincian, 45 TKA dari Thailand, 23 dari Malaysia, 5 dari India, 2 dari Singapura dan 1 TKA dari Cina.

"Sisanya, ada belasan TKA lagi yang kerja di 9 perusahaan besar di Siak, seperti Chevron Pacific Indonesia, Ivo Mas, Panca Eka, Arara Abadi dan perusahaan lainnya," ujar Arizon.

Dia menjelaskan, dari total 334 TKA yang bekerja di 11 perusahaan di Kabupaten Siak, 134 berasal dari Thailand, 66 dari India, 66 dari Malaysia, 41 dari Cina, 7 dari USA, Flipina dan England masing-masing 3 orang, Singapura, Australia dan Canada masing-masing 2 TKA serta 1 TKA dari Nezerland, Germany, Francis, Argentina, Japan, Firlandia, Brazil dan Thailand.

Terpisah, Humas PT IKPP Asmadi membantah kalau jumlah TKA yang bekerja di pabrik bubur kertas itu mencapai 300 orang lebih. Dia mengklaim, setiap bulan rutin melaporkan jumlah TKA di PT IKPP kepada Camat dan Polsek Tualang serta Dissosnakertran Siak.

"Kalau jumlah TKA saat ini di PT IKPP saya tak tahu persis, besok aja ya, saya cari dulu datanya," ujar Asmadi singkat.(nal)