PEKANBARU - Honorer RSUD Kabupaten Siak, Provinsi Riau berinisial RS (23), dijebloskan ke dalam sel, setelah terekam CCTv saat sedang menguras isi tabungan teman wanitanya via ATM senilai Rp39 juta lebih.

RS, warga komplek Perum Pemda, Kelurahan Kampung Rempak, Siak ini tak bisa lagi mengelak, setelah CCTv sebuah ATM di Siak merekam aksinya kala menguras isi tabungan teman wanitanya bernama Wahyuni (24). Walhasil, RS pun dijemput petugas dan diamankan ke kantor polisi, Rabu (18/11/2015), untuk menjalani pemeriksaan.

Menurut data kepolisian, aksi bobol tabungan itu ternyata sudah dilakukan RS sejak Bulan Mei 2015 lalu. Modusnya, pelaku yang diketahui berteman dengan korban sekaligus rekan sekantor ini, terlebihdahulu mencuri kartu ATM milik Wahyuni. Saat itu korban tak menyadari, hingga aksi RS tak terendus sedikit pun.

Sejak Mei inilah, RS tercatat sempat melakukan penarikan dana tunai secara bertahap, dengan total keseluruhan Rp39.300.000. Korban baru sadar beberapa hari lalu, saat melihat kartu ATM miliknya yang ia simpan di dalam lemari sudah hilang. Lalu ketika di cek ke bank, pihak bank mengatakan kalau dana tabungan miliknya sudah habis.

Polisi yang menerima laporan korban langsung melakukan penyelidikan, dengan melacak melalui print out transaksi. "Hasilnya diketahui kalau RS melakukan penarikan dana tabungan sejak Mei. Kita langsung melihat rekaman CCTv di Mesin ATM tersebut, lalu mendeteksi siapa orangnya," ujar Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, Kamis (19/11/2015) pagi.

Rekaman itu mengarah kepada RS. Bergegas polisi menjemput yang bersangkutan untuk diperiksa ke kantor polisi. menurut pengakuannya, usai menguras isi tabungan, RS lalu membuang kartu ATM tersebut di dekat mesjid Islamic Jalan Panglima Jimbam, Siak. ***