SIAK SRI INDRAPURA, GORIAU.COM - Tiga bulan menjadi tahanan Mapolres Siak, membuat kondisi badan salah seorang tersangka mutilasi DD (20), bertambah gemuk. Untuk memastikan apakah DD hamil atau tidak, Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Siak Ostar Alpansri SH meminta penyidik Polres untuk memeriksa DD di RSUD Siak.

"Memang kita lihat tadi postur badan DD agak gemuk. Untuk memastikan apakah dia hamil atau tidak, kita minta penyidik periksa ke RSUD Siak. Ternyata, hasilnya negatif," kata Ostar menjawab GoRiau.com, Rabu (15/10/14), usai menerima berkas tiga tersangka mutilasi MD (20), SP (26) dan DD (20) dari penyidik Polres Siak di ruang kerjanya.

Dikatakan Ostar, dengan lengkapnya berkas tiga tersangka mutilasi atau P21, otomatis semua barang bukti dan tersangka juga diserahkan kepada Kejari Siak. Sebelum tersangka itu diserahkan ke Kejari, tentu semuanya lengkap dan jelas, termasuk kondisi kesehatan tersangka DD yang dilihat seperti orang hamil.

"Kita hanya menjalankan prosedur saja, soalnya tiga tersangka ini akan kita titip di Rutan Siak. Kalau tak diperiksa dan ternyata DD hamil, kan kita juga yang repot nantinya," ujar Ostar.

Pantauan GoRiau.com di kantor Kejari Siak, kondisi badan DD memang terlihat agak gemuk. Mukanya berisi dan badanya sedikit berisi dibanding saat menggelar rekontruksi beberapa bulan lalu di halaman Mapolres Siak.

"Memang gemuk DD ini, kalau waktu rekontruksi dulu tak sebesar itu badannya. Tadi waktu saya lihat di Kejari Siak mukanya berisi, perutnya buncit," kata salah seorang wartawan.(nal)