PEKANBARU, GORIAU.COM - Kawanan rampok bersenjata api di Kabupaten Siak, Riau, berhasil menggondol perhiasan emas seberat 300 gram. Modusnya, mereka mencegat pemilik toko usai pulang berjualan. Korban juga sempat ditembak di bagian perut, lantaran berusaha melawan.


Data yang dirangkum di Kepolisian, perampokan dengan senjata api ini terjadi, Minggu (30/8/2015) siang pukul 13.30 WIB, di Desa Belutu, dekat pasar Garut, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau. Informasinya bandit ini berjumlah empat orang dan beraksi dengan dua sepeda motor.


Korbannya bernama Syafri Koto (48). Ia dihadang sepulangnya berjualan emas di Pasar Garut. Korban juga mengalami luka tembak di perut kiri, lantaran berusaha melawan demi mempertahankan harta bendanya. Usai itu, kawanan bandit ini kabur, dimana satu orang diantaranya berhasil tertangkap polisi beberapa jam usai kejadian.


"Korban menjalani perawatan di Rumah Sakit di Pekanbaru. Kepolisian juga sudah melakukan pengejaran terhadap kawanan rampok tersebut, dimana satu orang diantaranya sudah tertangkap," beber Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, SIK, MM, Senin (31/8/2015) siang.


Kepolisian, sambung AKBP Guntur, masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lain, dengan berkoordinasi dengan unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Riau, serta memeriksa keterangan beberapa orang saksi.


"Dari tangan satu orang pelaku yang diamankan ini (identitas masih dirahasiakan demi proses pengembangan,red), polisi menemukan satu senjata api jenis Revolver, beberapa butir peluru dan satu unit motor yang diduga digunakan saat beraksi," tukasnya. (Had)