PEKANBARU, GORIAU.COM - Saat menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Universitas Riau dengan Universiti Utara Malaysia (UUM), Kamis (23/10/2014), Pelaksana Tugas Gubernur Riau (Plt Gubri), H Arsyadjuliandi Rachman merasakan Riau memiliki harapan baru untuk mengembangkan Sumberdaya Manusia (SDM).

"Kita sangat mendukung dan mengapresiasi atas kerjasama ini. Namun memang untuk Pemprov Riau sendiri, saya belum bisa ikut menandatangani MoU, karena masih Pelaksana Tugas Gubernur Riau," kata Plt Gubri.

Karena diakui Plt Gubri, saat ini Provinsi Riau masih minim memiliki universitas. Sementara keinginan dan antusias masyarakat sangat tinggi untuk menempuh jenjang pendidikan di perguruan tinggi.

"Riau dengan penduduk 2,6 juta jiwa, memiliki keinginan tinggi untuk menempuh jenjang pendidikan di perguruan tinggi. Namun universitas di Riau masih minim," kata Plt Gubri.

"Dengan keterbatasan itu membuat sejumlah universitas Riau tidak mampu menampung keinginan tersebut. Dengan kerjasama ini diharapkan memberikan kesempatan bagi mereka yang belum mendapatkannya," tegas Plt Gubri.

Sementara itu, Naib Canselor Rektor UUM, Mohamed Mustafa Ishak, mengaku siap menjalin kerjasama ini dengan baik. UUM juga siap memberikan kesempatan kepada pelajar di Riau, begitu juga dengan pegawai di Lingkungan Pemprov Riau.

"Kita siap bekerjasama dan mempertahankan hubungan negara serumpun ini. Terutama di dunia pendidikan," kata Mustafa Ishak.***