PEKANBARU - Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimobda Polda Riau diterjunkan untuk mengidentivikasi kardus misterius yang dikirim ke sebuah ruko di Komplek perhotelan Grand Elite, Pekanbaru, Sabtu (23/7/2016) malam.

Kardus mi instan ini sebelumnya diantarkan pria tak dikenal kepada salahseorang pemilik ruko di komplek hotel tersebut, bernama Yuni. Kebetulan Yuni sedang tidak berada ditempat, dan paket diterima asisten rumah tangganya bernama Siti.

Siti yang tak menaruh curiga akhirnya menerima kiriman tersebut. Ia mengira kalau kardus ini pesanan sang majikan. Tak lama si pria misterius lalu pergi. Siti tak ingat kendaraan apa yang digunakan si pria, yang jelas mobilnya berwarna abu-abu.

Selang beberapa lama, Yuni pun datang ke rukonya. Saat itu lah disadari bahwa kardus misterius tersebut bukanlah pesanannya. Curiga, wanita ini lalu menyuruh pembantunya agar menyerahkan paket itu ke sekuriti komplek.

Takut terjadi apa-apa, sekuriti mengambil tindakan dengan menjauhkan paket dari keramaian dengan meletakkan di pagar batu komplek dan segera menghubungi Kepolisian Sektor (Polsek) Payung Sekaki untuk menyelidikinya.

"Tim Jibom juga ke lokasi memastikan apa isinya. Sekitar pukul 20.30 WIB, identifikasi pun dilakukan, dan kardus ternyata berisi flashdisk dan beberapa lembar kertas bon," ungkap Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo.

Beruntung kardus misterius ini tidak menimbulkan kepanikan lantaran segera ditangani polisi untuk diidentifikasi. Tindakan tersebut perlu guna mengantisipasi hal yang tak diinginkan, semisal teror bom bermodus paket kiriman.

"Tindakan ini sudah benar, bila warga ada menemukan hal yang mencurigakan supaya cepat melapor ke polisi," tutup AKBP Guntur, Sabtu tengah malam. ***